Lihat ke Halaman Asli

Jandris Slamat Tambatua

TERVERIFIKASI

Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Mangrove" Paru-paru Dunia dalam Mitigasi Perubahan Iklim Global

Diperbarui: 29 Desember 2023   13:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi hutan mangrove, memiliki peran penting dalam menanggulangi perubahan iklim (Dok. Pribadi)

Blue Carbon merujuk pada kemampuan ekosistem pesisir, seperti hutan mangrove, padang lamun, dan rawa-rawa, untuk menyerap dan menyimpan karbon di dalam sedimen laut.


Hutan mangrove bukan sekadar labirin pohon yang menjulang di wilayah pesisir; mereka memiliki peran penting dalam menanggulangi perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global. 

Dalam perannya sebagai "paru-paru dunia" hutan mangrove memiliki kemampuan unik untuk menyerap dan menyimpan karbon biru, yang kini diakui sebagai aset berharga dalam mitigasi emisi gas rumah kaca.

Karunia Blue Carbon.

Mangrove secara khusus dikenal sebagai penyimpan karbon biru. Melalui proses fotosintesis, tanaman mangrove tidak hanya menangkap karbon dioksida dari atmosfer, tetapi juga menyimpannya dalam lumpur di bawah akarnya. 

Karbon yang tertimbun di dalam lumpur ini dikenal sebagai "blue carbon" dan kontribusinya dalam mengurangi kadar karbon dioksida dalam atmosfer sangat signifikan.

Proses ini terjadi melalui fotosintesis tanaman laut, di mana karbon dioksida diubah menjadi karbon organik dan kemudian disimpan dalam tanah atau sedimen laut. 

Blue carbon tidak hanya berperan sebagai penyangga terhadap perubahan iklim dengan mengurangi jumlah karbon dioksida dalam atmosfer, tetapi juga memberikan manfaat ekologis yang besar bagi ekosistem pesisir.

Mengalahkan Hutan Hujan Tropis.

Meskipun hutan hujan tropis sering menjadi sorotan dalam pelestarian lingkungan, hutan mangrove tidak kalah pentingnya. 

Studi menunjukkan bahwa mangrove memiliki potensi sumbangan yang sangat besar dalam mengurangi emisi karbon jika dibandingkan dengan hutan hujan tropis.

Ketahanan mereka terhadap perubahan iklim dan kemampuan untuk mengurangi dampak badai juga menjadikannya pilihan yang berharga.

Perlindungan Terhadap Ekosistem Maritim.

Hutan mangrove menyediakan "paru-paru" bagi bumi, hutan mangrove juga berperan sebagai penjaga ekosistem maritim.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline