Lihat ke Halaman Asli

Jandris_Sky

TERVERIFIKASI

Kompasianer Terpopuler 2024, Pemerhati Lingkungan.

Project Based Learning, Alternatif Inovatif Pengganti Skripsi

Diperbarui: 1 September 2023   14:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Project Based Learning (PBL) dalam proses kelulusan di perguruan tinggi (Dok. Pribadi)

Sistem pendidikan tinggi perlu senantiasa mengikuti perkembangan kebutuhan dunia kerja dan tuntutan zaman. 

Salah satu perubahan yang tengah diperbincangkan adalah skripsi tidak wajib dan solusinya di ganti dengan pendekatan Project Based Learning (PBL) dalam proses kelulusan di perguruan tinggi. 

PBL menawarkan perspektif baru yang lebih terintegrasi dan aplikatif dalam menguji kemampuan mahasiswa, memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan dalam konteks nyata.

Project Based Learning (PBL) sebagai alternatif yang menarik dalam merespons perubahan kebutuhan dunia kerja. 

Gagasan Mas Menteri Nadiem Makarim menawarkan pendekatan yang lebih kontekstual dan aplikatif, maka skripsi tidak wajib sebagai syarat kelulusan di perguruan tinggi.

Dalam PBL, mahasiswa tidak hanya diuji pada aspek akademik, tetapi juga pada kemampuan mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan dalam konteks dunia nyata.

Perguruan tinggi, dengan kebijakan fleksibel, kini dapat merumuskan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terintegrasi melalui pendekatan PBL ini.

Setiap kepala program studi memiliki kebebasan untuk menentukan metode evaluasi yang sesuai dengan standar kelulusan yang mereka tetapkan. 

Keputusan ini tidak menghapus opsi skripsi, tesis atau disertasi, namun memberi alternatif kepada mahasiswa untuk memilih antara skripsi atau proyek ilmiah.

Salah satu tujuan dari pendekatan ini adalah untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam menyajikan karya ilmiah secara ilmiah dan kritis, atau kemampuan mereka dalam mengimplementasikan proyek nyata di lapangan. 

PBL mendorong mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan menulis ilmiah yang solid, serta kemampuan untuk berkolaborasi, memecahkan masalah, dan berpikir kreatif dalam konteks praktis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline