Pendirian PLUT -KUMK (Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM) oleh Kemenkop di daerah-daerah tampaknya menjadi jalan menyatukan kedua entitas Koperasi dan UMKM agar semakin banyak UMKM menjadi anggota Koperasi.
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "KOPERASI SEKTOR RIL : UMKM Jarang Berkoperasi?", Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/jamesnow/6565b09ade948f6f6912ae85/mengapa-umkm-jarang-berkoperasiKreator: James Martua Purba
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.comKOLABORASI antara bank dan koperasi dapat menciptakan solusi keuangan yang lebih inovatif dan efisien, baik dalam mengembangkan teknologi baru, menawarkan layanan keuangan yang lebih baik kepada pelanggan, mengeksplorasi peluang pasar yang baru.
BERBAHAGIALAH Koperasi dan UMKM (KUMKM)di Indonesia karena Pemerintah dan BUMN memberikan dukungan yang luar biasa sehingga KUMKM terus bertumbuh tak lekang oleh disrupsi teknologi informasi. Bank Rakyat Indonesia BRI) dalam usia 127 Tahun pantas disebut sebagai Pahlawan Finansial, melayani rakyat hingga pelosok negeri serta berkontribusi besar meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia yang saat ini telah mencapi 85 %.
TRANSFORMASI DIGITAL BRI BERSAMA KUKM SEKTOR RIIL
Koperasi dan UMKM (KUMKM) sebenarnya tidak terpisahkan karena keduanya adalah kekuatan ekonomi rakyat yang memang melekat dengan BRI. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan
Ketika BRI melakukan transformasi digital, maka yang paling merasakan adalah rakyat, baik sebagai UMKM maupun sebagai anggota Koperasi. KUMKM termotivasi melakukan digitalisasi bukan saja terdorong oleh BRI sebagai penyedia modal namun juga akses teknologi yang menjangkau seluruh negeri.
Sukses melakukan transformasi digital dalam mencapai visi besar sebagai The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Financial Inclusion, BRI terus memacu layanan digital banking melalui BRImo. Pengguna layanan super apps ini tumbuh 73,55% year on year (yoy) menjadii 22,37 juta per akhir Oktober 2022. Transaksi BRImo meningkat dari 649 juta pada Oktober 2021 menjadi 1.417 juta transaksi pada Oktober 2022 (https://keuangan.kontan.co.id)