Ahad, 28 Januari 2024, Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sidoarjo mengadakan pengajian umum untuk Ranting-ranting se- kecamatan Sidoarjo. Bertempat di Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Celep dan ditempatkan di balai desa sebagai bentuk syiar ber Aisyiyah. Dihadiri sekitar 250 orang dari 17 PRA yang ada di Sidoarjo. Pengajian kali ini edisi istimewa, karena sekaligus juga diadakan pengukuhan untuk para pimpinan ranting yang telah terpilih dalam Musyawarah Ranting beberapa saat yang lalu. Walaupun sebenarnya tanpa pengukuhan pun ranting-ranting sudah bergeliat mengadakan kegiatan. Semoga pengukuhan ini semakin menambah semangat para pimpinan untuk semakin berfastabikhul khoirot atau berlomba-lomba dalam kebaikan.
Karena edisi istimewa, acara pengajian juga dimeriahkan dengan tampilan adik-adik dari LKSA Sidoarjo dengan tari Saman yang berhasil mengantarkan mereka menjadi juara dalam lomba kreasi antar panti beberapa waktu yang lalu.
Dalam acara ini juga PCA Sidoarjo memberikan reward untuk pelaksanaan Musyawarah Ranting(Musyran) terbaik. Dari hasil penilaian oleh para pimpinan di tingkat cabang, diputuskan PRA Celep sebagai pelaksana Musyran terbaik, dan diikuti PRA Bluru Kidul dan PRA Pucang Anom di posisi ketiga.
Dalam sambutannya, Ir. Hj. Haryanti Estuningdyah, Ketua PCA Sidoarjo mengatakan bahwa, Pemimpin yang wasathiyah adalah pemimpin yang adil dan berimbang, tidak akan memaksa dan memberi ruang bagi yang berbeda pendapat. Menghargai pilihan keyakinan serta pandangan hidup seseorang sesuai dengan tema pengajian yaitu Wassathiyah sebagai pondasi kepemimpinan.
Materi pengajian disampaikan dengan lugas dan gamblang oleh Ibu Umayani S Ag. M Pd I dari Pimpinan Daerah Sidoarjo. Beliau menyampaikan tentang 7 karakter perempuan dalam Risalah Perempuan Berkemajuan yang merupakan program turunan dari Pimpinan Pusat Aisyiyah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H