Lihat ke Halaman Asli

Epetebang

untaian literasi perjalanan indah & bahagiaku

Gelora Training Centre Bukit Rahmat, Kaltim

Diperbarui: 21 Juni 2021   20:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

outbond peserta

Riuh keramaian kembali hadir di aula Rumah Retret Bukit Rahmat Putak, di Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Sejak pandemi virus corona covid-19, praktis rumah retret yang dikelola para Suster Tareket MASF ini ditutup dan barulah kali ini dibuka untuk kegiatan dalam skala banyak orang dan dalam waktu lama. Kegiatan tersebut adalah Training Centre (TC) Angkatan XVII Pusat Koperasi Credit Union Indonesia (PUSKOPCUINA).

Penulis dalam salah satu sesi TC

 TC berlangsung selama 30 hari, tanggal 3 Juni sampai 4 Juli 2021. Peserta yang berjumlah 34 orang tersebut berasal dari 9 CU primer dan satu orang dari Puskopdit Nias Tapanuli, yakni Renate Relimen Wau. Satu orang peserta dari CU primer non anggota PUSKOPCUINA, yakni CU Seia Sekata, Padang Sidempuan, Sumatera Utara dan CU Sumber Sejahtera, Kalsel. Dari CU Seia Sekata adalah Mian Selpiana Silitonga serta dari CU Sumber Sejahtera adalah Karli dan Emanuel Utuh Iman Santoso.

Belajar dengan diskusi (foto:puskopcuina)

Peserta terbanyak dari CU Daya Lestari, Samarinda. Yakni Petrus Nagasius, Theresia Ocnalica Barbara, Natalis Candra Jie, Simon Sira Pari, Novita Ribed, Ade Gea Sarungallo, Eko Adi Sulistio, Alfonsius Nantu, Yander Limbatoban, Ernentius Robertus Laba Neduwutun, Leonardo, Norpa Appulembang, Emirensiana Hubung, Bonaventura Ue, Bernarfus Asa, Anggelius Marizi, Maryano Solo, Sutanto.

Diskusi kelompok (foto:puskopcuina)

Peserta terbanyak berikutnya dari CU Gerbang Kasih, Ende, NTT, yakni Maria Yunita Wonga, Konstantina Natalia Bhara, Nikolaus Satu, Maria Mariati Helni Lopi dan Hermanus Ama Raya. Berikutnya dari CU Femung Pebaya, Malinau (Kaltara), yakni Hamida, Krisnovianti, Malissa Yusnicha Yusak dan Noviyanti.  Tiga CU masing-masing mengirim satu peserta, yakni CU Angudi Laras, Purworejo (Yusuf Dwi Antoro), CU Mambuin, Manokwari (Serpin Tottong) dan Deni Kowianto dari CU Sumber Kasih Sejahtera.

Diskusi kelompok (foto:puskopcuina)

Seperti pelaksanaan TC sebelumnya, yakni TC wilayah Barat di PSP Pasionis, Bukit Laet, Kalbar tanggal 6 April s.d. 7 Mei 2021 (baca: https://puskopcuina.org/artikel/lihat/training-center-puskopcuina-angkatan-ke-16); TC angkatan XVII di Putak ini dengan materi yang sama.

Materinya adalah (1).Character Building (CB), (2).public speaking, (3).pengembangan CU berbasis komunitas (pemberdayaan), (4).pendalaman nilai-nilai CU, (5).MYFO, (6).Rekoleksi, (7).pengorganisasian kredit, (8).financial literacy, (9).akuntansi CU, dan (10).member relationship management. Di akhir TC peserta membuat komitmen dan rencana tindak lanjut serta evaluasi dan perutusan. Materi disampaikan dengan metode diskusi, games, role play dan praktik sehingga tidak membosankan.

Doa pagi mengawali TC setiap hari

Keunikan pelatihan yang dibungkus dengan sebutan traning centre (TC) ini adalah karena memadukan antara hard skill dan soft skill; antara olah intelektual dan emosional. Dalam pelatihan ini, tidak hanya materi untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja saja yang dibentuk. Kedisiplinan, kehidupan rohani, kemampuan bersosialisasi, dan kesadaran akan lingkungan sekitar.

Saban hari peserta mulai rangkaian kegiatan pukul 05.30 WIT. Diawali meditasi, dilanjutkan dengan doa/ibadat pagi menurut agama masing-masing peserta. Meditasi dan ibadat pagi dipimpin peserta secara bergiliran harinya.

Games dalam pembelajaran (foto:puskopcuina)

Selanjutnya sarapan pagi dan sesi pembelajaran mulai pukul 08.00 WIT sampai pukul 12.00 WIT. Setelah istirahat siang, sesi pelajaran dilanjutkan pukul 13.30 sd 15.30 WIB. Setelah itu olah raga dan  (tentative) ada sesi malam pukul 19.00- 21.00 WIB.

Para peserta yang rata-rata fresh graduate ini, dan mayoritas belum berkeluarga sangat antusias mengikuti semua pembelajaran maupun acara, dari awal bangun tidur sampai malam. Di tangan anak-anak muda inilah masa depan CU digayutkan agar gerakan pemberdayaan ini semakin eksis, semakin sehat dan terus berkembang.

Semua terlibat aktif (foto:puskopcuina)

PUSKOPCUINA konsisten dan berkomitmen penuh untuk memastikan keberlanjutan gerakan credit union di Nusantara sesuai misinya. PUSKOPCUINA meyakini, hanya dengan tersedianya sumber daya manusia yang mumpunilah gerakan credit union akan terus bertumbuh dan berkelanjutan.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline