Lihat ke Halaman Asli

Paul McCartney, Usia Tua Tetap Berkarya

Diperbarui: 18 Juni 2019   04:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: bbc.com

Hari ini, 18 Juni, Paul McCartney lahir. Musisi kawakan dari The Beatles adalah legenda hidup yang terus menginspirasi.

Setelah bulan Februari lalu (22/2/2014) Net TV menayangkan acara yang bertajuk The Beatles: The Night That Changed America, A Grammy Salute, kali ini Net TV (19/04/2014) kembali memanjakan para Beatlemania dengan sebuah acara konser Paul McCartney di Roundhouse London. Konser ini diselenggarakan pada tanggal 25 Oktober 2007.

Walaupun tidak ditampilkan keseluruhan konser, namun cukup menghibur. Beberapa lagu baik dari the Beatles, maupun dari the Wings dengan sangat baik dibawakan kembali oleh Paul di usianya yang sudah tidak muda lagi (65 tahun). Konser ini juga menandai 50 tahun karirnya didunia musik.

Nama Paul McCartney sendiri tidak bisa lepas dari nama besar grup legendaries the Beatles, band terbesar sepanjang sejarah musik pop. Namun secara solo pasca bubarnya the Beatles, Paul tetap eksis dan sukses di blantika music dengan grup Wings nya.

Ratusan lagu telah ia tulis baik pada saat ia masih tergabung dalam grup band the Beatles maupun pada saat ia ber solo karir. Puluhan lagu diantaranya menjadi hits dunia bahkan bersama-sama dengan sohibnya john lennon, musiknya telah mengubah arah musik pop dunia. Tercatat bahwa Paul telah menulis lebih dari 500 lagu pasca bubarnya band the Beatles (Wikipedia).

Paul McCartney lahir di Liverpool, Inggris, pada 18 Juni 1942 dengan nama lengkap James Paul McCartney. Ibunya adalah seorang perawat. Ayahnya seorang pedagang kapas sekaligus pianis dibandnya, Jim Macs Jazz Band. Paul memiliki seorang adik yang bernama Michael.

Paul menempuh pendidikan di Liverpool Institute for Boys dan belajar selama 7 tahun (1953-1960) disana. Di Liverpool Institute inilah Paul bertemu dengan George Harrison yang merupakan adik kelasnya.

Ayah Paul, Jim McCartney menginginkan kedua anaknya bisa bermain musik seperti dirinya. Ia memberikan Michael piano dan menghadiahi Paul sebuah terompet. Paul tidak bertahan lama dengan terompetnya dan langsung menjualnya untuk membeli gitar.

Dengan gitar ini Paul mulai menulis lagu. Tidak hanya memberikan alat musik, Ayah Paul juga memasukkan Paul ke sekolah musik. Namun dasar berbakat, Paul tidak belajar terlalu banyak dari sekolah itu. Pada tahun 1956, saat Paul baru berusia empat belas tahun, ibunya meninggal karena kanker.

Pada usia lima belas tahun, Paul berkenalan dengan John Lennon. Inilah awal karir Paul di bidang musik. John mengajak Paul bergabung di bandnya, The Quarrymen. John tertarik dengan kemampuan Paul memainkan gitar. Paul kemudian mengajak George Harrison, adik kelasnya yang piawai bermain gitar.

Dengan tambahan dua teman John, Stuart Sutcliffe dan Pete Best sebagai masing-masing basis dan drummer, terbentuklah formasi awal The Beatles. The Beatles mengawali karir mereka di Hamburg, Jerman. Disinilah mereka bertemu Ringo Star yang kemudian bergabung dengan posisi sebagai drummer. Paul kemudian menggantikan posisi Stuart sebagai basist setelah Stuart dan Pete hengkang dari the Beatles.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline