Dalam memastikan bahwa PAPUA benar-benar menjadi tuan rumah pada PON XX maka perlunya ada kekuatan hukum yang pasti, agar semua persiapan yang akan dilaksanakan berjalan lancar tanpa ada keraguan dari KONI Papua, Panitia Besar maupun dari pemerintahan Provinsi Papua sendiri.
Oleh karenanya Presiden Jokowi pun telah memutuskan bahwa PON ke XX akan digelar di Bumi Cenderawasih yaitunya Papua. Dan semua pihak tentunya harus mendukung agar nanti kesuksesan PON XX di Papua adalah kesuksesan Bangsa Indonesia.
Sumber Foto: Era Baru Papua
Dan semua pihak harus benar-benar menghormati keputusan Presiden yang menetapkan Papua sebagai tuan rumah. Karena sebagaimana diketahui bahwa Indonesia memiliki banyak perbedaan mulai dari Adat, Agama, Bahasa, Budaya serta sosial yang beragam modelnya. Dengan adanya Keputusan Presiden, maka semua pihak ikut serta bekerjasama mensukseskan PON XX di Papua.
Kemudian juga yang semulanya cabang yang akan dipertandingkan dalam PON XX di Papua adalah sebanyak 47 Cabor, namun dipangkas menjadi 47 Cabor. Hal ini bukanlah rancangan dari Provinsi papua, tetapi atas koordinasi banyak pihak tak terkecuali dari Presiden Jokowi. Hal ini terdapat dalam rapat terbatas gubernur dengan presiden bahwa gubernur meminta penambahan anggaran pembangunan infrastruktur agar semua cabor mendapatkan fasilitas yang baik. Namun presiden berpendapat untuk mengurangi cabor yang akan di perlombakan saja.
Sumber Foto: Era Baru Papua
Dengan demikian Pengurangan cabor ini juga sudah melalui tahap koordinasi dengan berbagai pihak dan mendapatkan keputusan yang sama dan Tidak bisa dipungkiri kendati pun demikinan ada saja beberapa provinsi yang merasa kecewa dengan dikurangi cabor pada PON XX di Papua tersebut.
Yang harus dipahami bahwa Daerah bisa memanfaatkan kejuaraan daerah, (kejuaraan) nasional, maupun internasional. Pada hakikatnya Tujuan PON ini bukanlah saling memperebut kemenangan hingga melupakan persaudaraan, jauh dari itu PON XX ini bertujuan mempererat persatuan dan kesatuan anak-anak bangsa Indonesia.
Sumber Foto: Era Baru Papua
Kalau hanya soal prestasi bukan tujuan yang harus paling diutamakan, prestasi merupakan bonus dari perjuangan dan pengorbanan yang terjadi dalam sebuah proses.