Dr. Kenius Kogoya, S.P., M.Si Sang Pelopor Kebangkitan Olahraga Papua
oleh: Penulis: Jaka Sandara
Setiap kehidupan pasti memiliki kenangan dan kenangan tersebut bisa menjadi sejarah yang akan tercatat sepanjang masa, apalagi sejarah tersebut bisa membuat orang termotivasi dan berkemajuan untuk bangkit kedepannya. Catatan penting yang harus dikenang dan akan menjadi sejarah di tahun 2022 ini adalah ketika pada tanggal 20 Mei 2022 diumumkan secara resmi bahwa Provinsi Papua menjadi Provinsi Olahraga, pengumuman ini dilaksanakan di Hotel Sultan Jakarta dengan ditandai dengan pemukulan tifa secara bersama oleh Plt. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua, Deputi IV Kemenpora, Staf Ahli Menteri PPN/Bappenas Bidang Produk Unggulan dan Infrastruktur, Wakil Ketua Komisi V DPRP, Wakil Sekjen KONI serta Tim Universitas Cendrawasih, pada Diskusi Strategis Kolaborasi Papua Menuju Provinsi Olahraga.
Penunjukan Papua sebagai Provinsi Olahraga bukan tanpa sebab, tetapi memiliki perjalanan perjuangan yang sangat panjang, karena membangun sesuatu yang memiliki prestasi bukanlah hal yang mudah, ditambah lagi Papua sukses menyelenggarakan event terbesar di Indonesia pada tahun 2021. Tentunya hal ini adalah bentuk nyata bahwa Papua memiliki semangat tinggi dalam bidang olahraga.
Dengan adanya kesuksesan tersebut dipastikan ada tokoh-tokoh penggerak yang memiliki semangat juang yang tak kenal lelah demi kemajuan tanah papua dalam bidang olahraga, tokoh-tokoh tersebut mungkin saja ada yang berada di balik layar bekerja keras memikirkan kemajuan tanah Papua, yang akhirnya mendapat predikat sebagai Provinsi Olahraga.
Jika dikupas lebih dalam, tentu akan menimbul pertanyaan tentang kapan wacana para tokoh tersebut untuk memulai menggerakan olahraga ditanah Papua? Dan siapa saja yang menjadi penggerak olahraga Tanah Papua? Tentunya hal ini akan menjadi sangat menarik untuk dibahas secara mendalam. Apalagi Papua kini sudah jelas memiliki prestasi di Bidang Olahraga.
Tokoh penggerak olahraga di Papua yang tidak asing lagi bagi masyarakat Papua bahkan Indonesia secara umum adalah Dr. Kenius Kogoya, S.P., M.Si. Kebangkitan olahraga tanah Papua yang ditandai dengan keluarnya Papua sebagai 4 Besar PON XX Tahun 2021 serta suksesnya PON XX dan PEPERANAS XVI ditambah lagi dengan adanya Venue-Venue Olah Raga berstandar Internasional di Tanah Papua, hal ini nyata bahwa kemajuan Olahraga di Papua menjadi catatan sejarah penting dan tak bisa dipandang dengan sebelah mata.
LOBBY dan BIDING MEMPERJUANGKAN PAPUA SEBAGAI TUAN RUMAH PON XX 2021
Dr. Kenius Kogoya, S.P., M.Si adalah seseorang yang sangat antusias dibidang olah raga ia merupakan Ketua Umum KONI Papua saat ini dan juga salah seorang Team lobby Papua tuan rumah PON XX yang ditunjuk ( Keputusan Gubernur Papua No. 136 Tahun 2013, tentang Pembentukan Persiapan Provinsi Papua Sebagai Tuan Rumah PON XX ) memulai perjuangan yang begitu panjang meski lelah namun ia tak kenal lelah apalagi memperjuangkan tanah Papua untuk lebih maju disegala bidang terkhusus bidang olahraga. Membutuhkan waktu 8 tahun untuk bisa menjadikan Papua sebagai tuan rumah PON XX Papua.
Jika kembali flashback ke belakang, bahwa saat Dr. Kenius Kogoya, S.P., M,Si masih menjadi anggota komisi V DPRP, Kenius Kogoya bisa melihat adanya potensi-potensi anak-anak muda Papua dalam bidang olahraga namun belum tersalurkan dengan baik, disinilah ia berfikir bahwa suatu saat nantinya potensi-potensi ini akan menjadi prestasi terbesar di Papua, ia mulai memikirkan perjuangan bagaimana Papua bisa menjadi tuan rumah PON nantinya, jika hal itu terjadi akan banyak keuntungan yang bisa didapatkan oleh masyarakat Papua. Potensi-potensi inilah yang ia bangun sejak dulu.
Di tahun 2013 lalu wacana Papua menjadi Provinsi Penyelenggaraan PON XX tahun 2021 telah benar-benar di fikirkan, team lobby PON XX Papua bersama para pejabat Pemprov Papua dan Papua Barat melakukan Bidding Penentuan tuan rumah PON XX Papua. Semua bersatu, Papua dan Papua Barat berjuang agar bisa memenangkan Bidding PON XX. Pada saat itu rencananya tuan rumah PON adalah penyelenggaraannya secara bersama Papua dan Papua Barat. Namun dalam perjalanannya, terjadi beberapa ketidaksepahaman, akhirnya Papua menjadi Provinsi Penyelenggaraan PON XX tahun 2021.