Waktu Sahur identik dengan bulan Puasa, Seperti sekarang ini memasuki hari kesepuluh Ramadhan 1444 H. Ramadhan memang bulan yang istimewa, setiap saat baik siang maupun malam mengandung kebaikan. Kapanpun kita melaksanakan amal ibadah, akan dibalas oleh Allah SWT dengan pahala yang berlipat ganda.
Sudah seharusnya kita memanfaatkan waktu di bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya, jangan sampai menyesal meninggalkan bulan Ramadhan tanpa hasil. Diibaratkan kita sedang merantau misalnya bekerja, tentu saat pulang dari merantau kita akan pulang dengan membawa hasil yang melimpah dari hasil pekerjaan tersebut. Demikian dengan puasa itu sendiri kita ingin agar puasa kita berhasil mendapatkan Rahmat dan keridhoan dari Allah SWT. Sehingga saat kembali kepada Sang Pencipta Kita membawa amal shaleh sebagai bekal kelak di hari kemudian.
Walaupun seluruh waktu terutama di bulanRamadhan semuanya baik, tetapi ada waktu-waktu tertentu yang memiliki keutamaan. Diantara waktu-waktu yang utama itu adalah waktu ketika sahur.
Sebagaimana Firman Allah SWT tentang keutamaan waktu sahur, dijelaskan dalam QS. Adz-Dzariyat ayat 18: yang artinya "Dan selalu memohonkan ampunan di waktu pagi sebelum fajar."
Mengapa waktu sahur yang dipilih? Sebab waktu sahur merupakan waktu mustajab untuk berdo'a kepada Allah SWT. Pada saat itu Allah SWT turun kelangit dunia, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW "Pada setiap malam, Allah ta'ala turun ke langit dunia, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman: "Siapa yang berdoa kepada-Ku akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku akan Aku beri. Dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku akan Aku ampuni." (HR Bukhari dan Muslim).
Banyak ibadah yang bisa kita lakukan diwaktu sahur tersebut. Tetapi memohon ampun pada waktu tersebut lebih utama. Beristigfar merupakan amalan yang mudah untuk dilakukan, namun terkadang terasa berat dilaksanakan. Kebanyakan kita ketika sahur malah dimanfaatkan dengan kegiatan-kegiatan lain, seperti menonton acara-acara. Bahkan tidak kurang setelah makan sahur kita malah tidur lagi, sehingga ketingalan waktu mustajab tersebut.
Waktu sahur merupakan waktu yang memiliki keutamaan dimana Allah akan mengabulkan setiap do'a yang dipanjatkan
Memanfaatkan waktu sahur untuk memperbanyak beristigfar kepada Allah SWT memiliki faedah yang bermanfaat bagi siapa saja yang melaksanakannya, namun terkadang kita lalai memanfaatkanya.
Istigfar itu sendiri merupakan permohonan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah dilakukan, karena sebagai manusia kita tidak pernah luput dari perbuatan dosa dan maksiat, sering lalai dari mengingatNYa, dengan istigfar pula kita berharap, Allah menutupi dosa-dosa kita, sehingga Allah Tidak menyiksa atas perbuatan-perbuatan dosa yang kita lakukan.
Mengapa harus beristigfar kan bisa dengan ibadah-ibadah yang lainnya? Walau kita sudah melaksanakan berbagai ibadah misalnya melaksanakan qiyamulail, tentu kita menyadari bahwa dalam melaksanakan ibadah terkadang ibadah kita masih jauh dari sempurna, terkadang tidak khusyu dalam melaksanakannya, dengan beristigfar kita memohon kepada Allah untuk menyempurnakan setiap amalan yang kita lakukan, memohon ampun atas kekurangan-kekurangan dalam beribadah terlebih dari perbuatan dosa dan maksiat yang kita lakukan.
Allah akan memudahkan bagi siapa saja yang beristigfar diwaktu sahur, untuk memasuki surgaNYa
Keutamaan terbesar dari orang yang rajin membaca istigfar, diwaktu sahur yakni tergolong orang yang mudah dimasukan kedalam surganya Allah beserta golongan-golongan yang lainnya, sebagaiman firman Allah Dalam QS. Ali Imran:17 yang artinya "(Yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur."
Mari kita isi waktu-waktu yang penuh keutamaan tersebut untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT. Jangan sampai melewatkannya sehingga menyesal di kemudian. Wallahu'alam.