Udara sedingin salju mencari celah menembus jaket tebalku
Iringan gerimis mengantarkanku ketempat mengabdi
Sepanjang jalan udara tetap membeku
Namun sang waktu memecutku untuk terus melaju
Digerbang itu yang selalu kurindu
Penyemangat tatkala menginjakan kaki digerbang ilmu
Sambutanmu kini terasa dingin, hampa dan sendu
Sang gerimis memisahkanku untuk menyambutmu
Digerbang itu sementara waktu terasa pilu
Namun dikelas-kelas senyumanmu menghangatkan suasana hatiku
Semangatmu menuntut ilmu menghangatkan dinginya udara yang membeku