[caption id="" align="aligncenter" width="320" caption="Antrian Panjang dipengaruhi kenaikan harga BBM"][/caption] Pematangsiantar** Presiden terpilih RI Ir.H.Jokowi didampingi oleh Wapres Jusuf Kalla, Mendikbud Anies Baswedan, Mendagri Tjahjo Kumolo, dan sejumlah menteri-menteri bidang ekonomi yang mayoritas mengenakan kemeja putih mengumumkan kenaikan harga BBM tadi malam (17/11/2014). Setelah kepulangan Presiden dari Luar negeri maka hari ini diumumkan tentang kenaikan harga BBM subsidi sejumlah Rp.2000,- dimana harga Premium subsidi berawal Rp.6500,- naik menjadi Rp.8500,- Turut naik juga solar menjadi Rp 7.500 / liter. Naik Rp 2.000 dari sebelumnya Rp 5.500/ liter. Kenaikan harga ini berlaku mulai Selasa, 18 November 2014 pukul 00.00 WIB. Dengan pengumuman ini maka tampak semua SPBU di daerah khususnya Kotamadya Pematangsiantar Propinsi Sumatera Utara diramaikan oleh konsumen seperti kendaraan sepeda motor, angkutan dalam dan luar kota bahkan mobil pribadi. Tampak Antrian yang begitu panjang untuk mendapatkan Premium subsidi dengan harga Rp.6.500,- sehingga menimbulkan kemacetan di sekitar SPBU. salah satunya SPBU parluasan Jl.Sisingamangaraja. Dalam kemacetan tersebut tampak sejumlah polisi melakukan pengamanan dengan mengalihkan sejumlah arus lalu lintas dari 2 jalur menjadi satu jalur sehingga tidak terjadi kemacetan total. Seperti yang diutarakan oleh bapak M Hutapea "soal BBM naik saya setuju-setuju aja, asal Dana subsidi nya jelas diarahkan kemana!, serta pemerintahpun diharapkan transparan dalam penyaluran dana subsidi. jangan pula subsidi dicabut tapi tidak tau arah pencabutannya kemana.... " begitu juga kata ibu Ida br.silitonga mengatakan bahwa "Jika kami rakyat mendukung pemerintah maka pemerintah juga harus mendukung kami dengan memperbaiki birokrasinya dalam segala aspek dan disegala bidang, selama ini kan kita ketahui di birokrasi banyak terjadi pungli, korupsi, nah harapannya itu bisa dihilangkan, serta jikalau boleh pemerintah pun harus bisa menunjukkan kemampuannya " beberapa supir angkotan yang turut dalam antrian juga mengatakan bahwa " jika BBM subsidi di naikkan pemerintah maka pemerintah hendaknya segera melakukan pendatan maka itu modal awal untuk perubahaan dalam Home industri. beberapa supir pengangkutan juga mengatakan bahwa mulai esok hari (18/10/2014) tarif angkutan dalam kota pematangsiantar naik Rp.1000,- dari awalnya ongkos Rp.3000 menjadi Rp.4000,-.(jaith)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H