Perkembangan teknologi menuntut kita agar mampu memaksimalkan kompetensi dasar yang kita miliki, agar tidak ketinggalan. Kompetensi dasar seseorang yang dimaksudkan adalah kemampuan Numerasi dan Literasi. Kemampuan kompetensi dasar di atas, dimaksudkan agar semua orang mampu menginplementasikan kedalam kehidupan nyata, bukan hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi ada manfaat untuk kepentingan banyak orang.
Menurut Cockroft, numerasi didefinisikan sebagai kemampuan seseorang dalam menggunakan angka yang ditujukan untuk memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Programme for Internasional Student Assessment, numerasi merupakan kemampuan siswa yang ditunjukkan dalam bentuk terampil menganalisis, memecahkan masalah, memberikan alasan, menyampaikan ide secara efektif serta merumuskan dan menginterpretasikan masalah matematika dalam berbagai situasi dan bentuk.
Untuk itu, kemampuan numerasi penting untuk dimiliki semua orang, terutama bagi the next generation. Generasi yang dimaksud adalah anak didik kita yang saat ini sedang belajar di bangku sekolah. Kemampuan numerasinya, mendorong mereka untuk terampil menerapkan pengetahuan matematika dalam kehidupan sehari-hari dan ditujukan bagi kepentingan banyak orang. Numerasi dan literasi juga dianggap sebagai kecakapan hidup sehingga membantu seseorang dalam memecahkan permasalahan sehari-hari, baik di sekolah, rumah maupun lingkungan tempat tinggalnya.
Dalam menyiapkan kompetensi dasar anak-anak (numerasi dan literasi), tidak terlepas dari kompetensi pendidiknya. Guru dituntut agar dapat mengemas pembelajaran kedalam situasi yang menyenangkan sehingga siswa benar-benar merasakan kemerdekaan sesuai prinsip dari kurikulum merdeka.
Mungkin, selama ini siswa merasa jenuh, bosan ketika dalam pembelajaran semua pusat perhatiannya fokus pada penjelasan guru dan angka-angka serta rumus yang ditulis di papan tulis. Kondisi itu bisa kita ubah kedalam situasi yang benar-benar menyenangkan sehingga siswa bisa belajar sambil bermain lebih khusus berkaitan dengan matematika.
KIT Numerasi bisa kita jadikan sebagai solusinya. KIT Numerasi merupakan sekumpulan alat peraga permainan matematika yang di desain untuk meningkatkan keterampilan numerasi siswa dan aljabar sederhana. KIT Numerasi adalah karya intelektual paten ilmuan Indonesia agar anak Indonesia pintar matematika menghadapi AKM. Kit Numerasi mengakomodir semua dimensi dalam Profil Pelajar Pancasila yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bergotong-royong, 4) berkebinekaan global, 5) bernalar kritis, dan 6) kreatif, tutup penulis.
Penulis, Pegiat Pendidikan
Jack Mite
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H