Ada tugas yang harus kau emban,
Lakukan hal lain, lakukan banyak hal.
Manfaatkan waktumu sepenuhnya,
Namun kalau kau tidak lakukan satu tugas itu
Seluruh waktumu sia-sia
(Ar Rumi)
Rasa tanggung jawab memiliki hubungan timbal balik positif dengan tingkat kecerdasan seseorang. Semakin kita melatih diri untuk bertanggung jawab, semakin meningkat pula tingkat kecerdasan kita. Sebab, pelaksanaan sebuah tanggung jawab menuntut adanya kecerdasan itu sendiri. Sebagai contoh, kita menerima sebuah amanah untuk menyelesaikan suatu pekerjaan pada waktu dan tempat tertentu, jika kita berusaha menjadi pribadi yang bertanggung jawab tentu kita akan mengerahkan segenap potensi yang ada dalam diri kita, baik energi, kecerdasan, maupun kreatifitas untuk menunaikan kewajiban tersebut.
Sebagai respon terhadap pengerahan potensi yang ada dalam diri kita tersebut maka sel-sel dalam otak kita akan aktif, mulai dari fungsi memori, hingga fungsi kreatifitas akan terus bekerja dalam upaya menunaikan amanah tersebut. Hal ini menjadikan sel-sel di otak kita terus aktif dan hidup, maka dengan sendirinya, sebagaimana pisau yang terus menerus diasah, kecerdasan kita akan semakin meningkat, diri kita semakin kreatif, akal kita semakin tajam dan responsif terhadap keadaan sekitar.
Sebaliknya, sikap tidak bertanggung jawab akan menjerumuskan pelakunya kepada kebodohan, sebab rasa acuh tak acuh dan melupakan amanah yang dibebankan menjadikan sel-sel di otak kita tidak aktif, fungsi memori terlebih lagi fungsi kreatifitas otak kita tidak bekerja. Jika hal tersebut terjadi terus-menerus, maka akal kita akan semakin tumpul, kecerdasan kita semakin menurun, diri kita semakin tidak kreatif dan tidak responsif terhadap keadaan sekitar kita. Sehingga pada puncaknya diri kita akan diliputi kebodohan, tidak peduli sebesar apapun potensi akal yang kita miliki dan setinggi apapun tingkat kecerdasan (IQ) kita.
Jika kita menginginkan anak-anak kita tumbuh ,menjadi manusia yang cerdas, ada banyak cara yang bisa kita lakukan. Diantaranya memperdengarkan musik yang merangsang sel-sel kreativitas otak, memberikan suplement makanan yang merangsang pertumbuhan otak dan tentu saja melatih anak untuk bertanggung jawab, karena tanggung jawab akan merangsang sel-sel otak untuk senantiasa aktif.
J. Alamsyah, Kediri, artikelwirausaha.com
Berbagi tak pernah rugi, silakan menyebarluaskan tulisan ini dengan tidak merubah apapun didalamnya
Lihat tulisan lainnya, silakan klik disini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H