Lihat ke Halaman Asli

Izzata Alifa

Undergraduate Student of International Relation

Upaya Korea Selatan untuk Memulihkan Perekonomiannya Setelah Perang Dunia II

Diperbarui: 21 Maret 2023   08:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pernakah kalian memiliki teman yang suka atau bahkan sangat terobsesi pada suatu kebudayaan dari negara lain? Contohnya orang-orang yang gemar menonton Bollywood, K-Drama dan juga banyak film dari negara luar lainnya. Tak sedikit dari mereka yang kemudian mengaumi aktor dari film tersebut. Hal ini bisa terjadi karena adanya globalisasi.

Globalisasi adalah suatu proses sosial yang terjadi dengan melewati batas-batas negara yang ada. Seperti yang kita ketahui bahwa pada zaman dahulu akses untuk berkomunikasi jarak jauh sangat terbatas. Namun, hadirnya globalisasi mempermudah komuikasi serta akses untuk mendapatkan informasi dari negara luar. Banyak manusia yang menggunakan globalisasi sebagai sarana untuk membranding negara mereka serta menghasilkan uang. Beberapa negara maju bahkan memanfaatkan era globalisasi dengan semaksimal mungkin, contohnya saja Korea Selatan. Siapa yang tidak mengetahui negara maju satu ini? Negara yang memiliki 4 jenis musim yaitu musim panas, musim semi, musim gugur dan musim dingin ini adalah salah satu negara yang banyak dijadikan destinasi impian masyarakat diseluruh belahan dunia. Selain karena negaranya yang cantik ketika musim gugur, banyak faktor yang membuat orang tertarik untuk mengunjungi negara tersebut contohnya adalah faktor budaya.

Setiap negara pasti memiliki banyak kebudayaan tersendiri, namun tidak semua negara mampu untuk memperkenalkan budaya yang di miliki kepada dunia luar. Oleh sebab itu, adalah suatu kebanggaan apabila sebuah kebudayaan bisa dikenal oleh setiap orang di berbagai belahan dunia. Korea Selatan adalah salah satu negara yang berhasil menggunakan globalisasi untuk memperkenalkan budaya yang dimiliki dan bahkan memperoleh uang dari hal tersebut. Pada sektor budaya, Korea Selatan telah melakukan beberapa upaya atau diplomasi publik untuk memperkenalkan budaya yang dimiliki. Yang bagus dari upaya ini adalah bahwa Korea Selatan tidak hanya memperkenalkan kebudayaan besarnya yaitu K-Pop atau K-Drama melainkan juga memperkenalkan banyak kebudayaan lain seperti makanan Korea, musik tradisional Korea dan beberapa olahraga yang banyak digunakan di Korea Selatan.

Seperti yang kita ketahui bahwa serial K-Drama sangat populer pada kalangan remaja hampir di seluruh belahan dunia. Tanpa kita sadari, pecinta K-drama pasti mengetahui kebudayaan Korea Selatan dan juga aneka makanan khasnya. Kesempatan ini lantas digunakan Korea Selatan untuk meningkatkan perekonomian negara tersebut. Beberapa upaya yang dilakukan adalah :

  • Pemerintah membantu dalam hal memasarkan serial K-drama pada masyarakatnya sendiri, mempermudah akses pemasaranya serta menjalin diplomasi dengan negara lain.
  • Perusahaan dan media biasanya saling bekerja sama. Misalnya perusahaan menawarkan kerja sama dengan cara menawarkan media untuk memasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan tersebut dengan imbalan berupa uang. Kemudian langkah selanjutnya yaitu media menayangkan produk tersebut disela-sela K-drama berlangung.

Dengan menggunakan globalisasi secara maksimal, dapat diperoleh hasil dari upaya tersebut yaitu meningkatkan nama Korea Selatan serta tingginya peminat pada beberapa industri seperti :

1. Industri Hiburan

Tidak perlu diragukan lagi bahwa industri hiburan yang dimiliki oleh Korea Selatan adalah salah satu industri hiburan terbaik yang ada di dunia. Karya film atau Korean-Drama dan karya musik atau Korean-Pop yang dibuat oleh Korea Selatan memiliki banyak peminat khususnya bagi remaja di berbagai belahan dunia. Hal ini dapat terjadi karena kualitasnya yang sangat baik.

Industri hiburan ini sangat membantu Korea Selatan dalam memperkenalkan kebudayaan yang dimiliki serta membantu memperoleh banyak uang. Sistem kerjanya yaitu untuk K-Drama yang dibuat dapat diakses melalui aplikasi legal berbayar dan bisa diakses oleh setiap orang tanpa memandang lokasi orang tersebut. Kemudian untuk K-Pop biasanya mengadakan concert tour world seperti konser Blackpink yang kemarin diselenggarakan di Stadion Utama GBK, Jakarta. Padahal tiket yang dijual tidak murah, belum lagi untuk membeli aksesoris dan merchandise seperti light stick, kaos, gantungan kunci dan lain sebagainya. Namun banyak orang yang rela merogok kantong  dalam-dalam untuk menyaksikan konser dan membeli merchandise dari konser ini.

2.  Industri Kecantikan

Seperi yang kita ketahui bahwa masyarakat di kawasan Asia memiliki kulit yang tergolong sawo matang, sementara penduduk asli keturunan Korea memiliki kulit yang putih dan wajah bersih. Hal ini membuat banyak masyarakat khususnya Asia Tenggara tertarik untuk mencoba produk skincare yang berasal dari Korea Selatan. Karena sebagian orang di Kawasan Asia mendefinisikan wanita cantik adalah Wanita yang memiliki kulit putih dan bersih.

Tidak hanya itu, kebanyakan penduduk Korea sendiri merasa kurang puas atas bentuk wajah yang dimiliki. Akibat banyaknya ketidak puasan tersebut membuat dokter spesialis yang membuka klintik operasi plastik. Oleh karena itu, Korea Selatan dikenal sebagai tempat yang penduduknya paling banyak melakukan oprasi plastik dan tentunya dengan hasil yang memuaskan.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline