Lihat ke Halaman Asli

Ku Akan Tua dan Mati dalam Pelukmu -Lastchild-

Diperbarui: 25 Juni 2015   06:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

mata indahmu adalah maha karya sang pencipta. setiap kali memandangmu buatku semakin butuh dan bergantung. layaknya udara yang kuhirup setia detiknya. semakin dalam kuhirup semakin cinta ini buatku hidup. sayang biarkan ia bersemayam dalam jiwa ini hingga tercatat dalam keabadian. sayang hanya inilah yang kumiliki dari sekian juta mimpi dan harapan. kalaupun waktu berhenti dan cinta itu kembali kepada-Nya, kelak cinta itu menjadi rumah besar kita di syurga. terimaksih sayangku...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline