Penting mengetahui cara menulis annual report sesuai kriteria OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Karena dengan mengetahui kriteria yang dilakukan oleh penyelenggara Annual Report Award (ARA) ini perusahaan akan banyak diuntungkan, diantaranya akan mempunyai peluang untuk memenangkan penghargaan ARA yang sangat prestisius di kalangan pengelola perusahaan.
ARAbukan hanya sebagai penghargaan yang berfungsi sebagai hadiah terhadap kinerja perusahaan pada periode tahun tertentu, tapi dengan ARA pula perusahaan yang menjadi pemenangnya akan meningkatkan kepercayaan seluruh pihak dan menjadi jalan makin banyaknya investor yang mempercayakan dananya untuk pengembangan perusahaan.
Karena itu untuk berpeluang memenangkan ARA, maka setiap perusahaan harus mengetahui apa yang menjadi kriterianya. Dengan mengetahui hal ini tentu saja akan menjadikan perusahaan menjalankan apa yang dinginkan oleh OJK, yang pada akhirnya juga akan menguntungkan pihak perusahaan.
Tujuan Dibuatnya Annual Report
OJK bersama lembaga lainnya (Bank Indonesia, Bursa Efek Indonesia, Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, Komite Nasional Kebijakan Governance dan Ikatan Akuntan Indonesia) sebagai lembaga yang mempunyai kewenangan menilai pemenang ARA setiap tahunnya menyatakan bahwa annual report saat ini bukan hanya menjadi laporan tahunan yang bersifat formalitas saja, sebagai wujud pelaporan perusahaan kepada pemegang saham yang biasanya disampaikan di Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
OJK memberikan penjelasan pada setiap perusahaan peserta ARA bahwa annual report saat ini berfungsi sebagai wujud penerapan dari Good Corporate Governance (GCG) atau sebagai tata kelola perusahaan yang baik. Jadi dengan pembuatan annual report yang baik itu bisa menjadi cerminan bahwa perusahaan tersebut telah bisa melaksanakan tata kelola dengan baik. Hal ini tentunya bermanfaat bagi kemajuan perusahaan di masa yang akan datang.
Bahkan menurut OJK fungsi annual report saat ini juga bisa menjadi media yang bisa mengkomunikasikan kepada semua pihak tentang kinerja serta prospek perusahaan di masa yang akan datang. Perusahaan bisa menjelaskan secara jelas dan akurat saat penulisan annual report. Ini tentunya akan bermanfaat bagi seluruh pihak yang ingin bekerja sama dengan perusahaan, baik sebagai konsumen maupun investor.
Dengan annual report ini pula OJK menilai bahwa perusahaan mendapatkan kesempatan yang berharga dengan memperoleh berbagai masukan dan saran dari berbagai pihak tentang hasil pengerjaan annual reportnya. Dengan begitu perusahaan akan tahu baik atau tidak pengerjaan annual report yang telah dilakukannya. Ini bermanfaat bagi perusahaan agar mereka tetap bisa eksis di dunia perindustrian di tanah air.
Kriteria Penulisan Annual Report Sesuai OJK
Menulis annual report sesuai kriteria OJK memang bukan hal yang mudah. Karena kriteria yang diterapkan oleh OJK bagi setiap perusahaan adalah bagaimana sebuah perusahaan bisa menuliskan annual reportnya dengan syarat mampu memberikan gambaran kepada semua pihak dengan baik dan jelas tentang semua kegiatan operasional dalam perusahaan beserta kinerjanya. Sebuah annual report juga diharapkan bisa memberikan penjelasan tentang arah perusahaan ke depan.
Kriteria lainnya yang diberlakukan adalah dalam annual report tersebut harus dijelaskan bagaimana sebuah perusahaan menerapankan GCG, bagaimana perusahaan dapat menyajikan informasi keuangannya dengan baik dan bersifat informatif dimana syaratnya adalah sesuai dengan tata akuntansi yang saat ini berlaku di negara kita. Diharapkan juga setiap perusahaan mematuhi setiap peraturan perundangan yang ada di Indonesia. Itulah yang harus dilakukan perusahaan dalam menulis annual report sesuai kriteria OJK.
Sumber: Penulis Annual Report
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H