Lihat ke Halaman Asli

Menerjemahkan Demo BBM Mahasiswa

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14168200091325657367

Ilustrasi : Sumber Republika.co.id

Secara khusus, ada pertanyaan yang sebaiknya kita pikirkan kembali,  mengapa sebagian Mahasiwa "Bersedia" Berdemontrasi Menolak kenaikan BBM?

Apakah mereka benar-benar tidak ada aktivitas lain, padahal mereka juga diwajibkan untuk belajar?

Apa dibalik teriakan-teriakan dalam semangat yang membara?

Sebelumnya kita lanjutkan, kita simak kutipan Kata-kata terbuka mahasiswa (sebagian), seperti yang dilansir situs okezone.com,

Hal ini merupakan pernyataan sikap KAMMI dalam menyikapi kenaikan harga BBM. Ketua Umum Pengurus Pusat KAMMI, Andriyana, S.T., menegaskan, KAMMI menolak keputusan pemerintah yang dinilai mengabaikan suara rakyat kecil tersebut.

"KAMMI mengimbau pemerintah untuk meninjau ulang keputusan itu," kata Andriyana, seperti dikutip dari keterangan tertulis KAMMI kepada Okezone, Selasa (18/11/2014). sumber : http://news.okezone.com/read/2014/11/18/65/1067122/bbm-naik-kammi-ajak-mahasiswa-demo-sebulan

Kita Garis Bawahi bahwa Mahasiswa meminta :

1. Meninjau Ulang Keputusan Tersebut

2. Keputusan itu dianggap Mengabaikan Suara Rakyat Kecil.

Seperti judul pada tulisan diatas : MENTERJEMAHKAN DEMO BBM MAHASISWA,  tidak keluar pada konteks itu, INI memerlukan suatu PENGERTIAN yang penuh HIKMAT disertai latar belakang tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline