Tuhan yang baik itu, datang lagi ke dunia sebagai Tuhan
Bertahun-bertahun setelah datang sebagai manusia.
Tak ada yang mengenalnya sebab manusia sangat sibuk berdoa kepada Tuhan
Tuhan yang baik itu amat heran dengan ribuan gereja, masjid, klenteng
yang dibangun untuk Tuhan, bahkan dengan darah yang tertumpah dan ditumpahkan
Ia memandang dari jauh, memilih tak masuk ke dalamnya
Pemuka-pemuka agama sibuk mengumpulkan pengikut
Pengikut-pengikut pemuka-pemuka belajar saling sikut
Pengikut dan pemuka saling sikat
Tuhan melihat di dunia sudah banyak sekat
Agama-agama memang banyak