Lihat ke Halaman Asli

Budidaya Ikan Gurame

Diperbarui: 13 Februari 2016   15:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Budidaya Ikan Gurame - Ikan gurame merupakan ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Tekstur dagingnya yang lembut dan banyak mengandung protein menjadikan ikan ini banyak sekali dihidangkan di restoran atau rumah makan.

Budidaya ikan gurame sangat menjanjikan karena harganya relatif stabil dan terus meningkat. Sedangkan para petani belum dapat memenuhi banyaknya permintaan dari pasar. Oleh karena itu, ini merupakan peluang bagi Anda yang sedang mencari peluang usaha sampingan.

Budidaya Ikan Gurame

Ikan gurame merupakan salah satu dari 12 komoditas utama untuk pembentukan gizi masyarakat Indonesia dan salah satu komoditas unggulan pertanian. Gurame memiliki prospek menjanjikan untuk dibudidayakan dalam skala besar atau skala kecil, berikut cara budidaya ikan gurame.

Lokasi Budidaya Ikan Gurame

Ikan gurame memang dapat hidup di "sembarang tempat". Namun, kondisi lahan tetap mempengaruhi terhadap pertumbuhan dan perkembangannya. Yang dapat mempengaruhi tumbuh kembangnya antara lain suhu air, kondisi tanah, tingkat keasaman air, oksigen dan kualitas air. Faktor Ikan Gurame Tumbuh Optimal :

  1. Tekstur tanah liat yang gembur dan memiliki kandungan pasir sebanyak 40%
  2. Suhu 25-28 derajat celcius
  3. PH 6,5-7 dengan kesadahan 7 HD
  4. Ketinggian 20-500 mdpl
  5. Banyak oksigen
  6. Air kaya mineral dan unsur hara
Baca juga Cara Ternak Lele Sangkuriang

Pembuatan Kolam Budidaya Ikan Gurame

Sebelum memulai budidaya, beberapa hal yang perlu disiapkan terutama pembuatan kolam ikan. Ada beberapa kolam yang harus dimiliki untuk budidaya gurame. 

Kolam Perawatan IndukKolam ini digunakan untuk merawat indukan dan mempersiapkan kematangan telur. Luas kolam ini sekitar 10 meter persegi den gan kedalaman minimal 50 cm. Kolam ini dapat diisi dengan 10 jantan gurame dan 20 betina gurame. Kolam PemijahanKolam pemijahan memiliki luas 200-300 meter persegi dengan kedalaman air 75-100 cm. Satu ekor ikan dewasa membutuhkan luas 2-10 meter persegi. Suhu ideal untuk kolam pemijahan berkisar 24-28 derajat celcius.

Kolam Pendederan / Pemeliharaan Benih

Luas kolam pendederan tidak lebih dari 50-100 meter persegi dengan kedalaman 30-50 cm. Kepadatan kolam sebaiknya 5-50 ekor per meter persegi.  Baca Juga Kelebihan Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal Kolam PembesaranKolam pembesaran berfungsi untuk memelihara dan membesarkan benih setelah dari kolam pendederan. Kepadatan kolam pembesaran direkomendasikan tidak lebih dari 10 ekor per meter persegi. Kolam PemberokanKolam pemberokan bisa berupa kolam tanah atau kolam semen dengan air yang mengalir. Fungsi dari kolam pemberokan sebagai tempat pembersihan sebelum ikan dipasarkan agar ikan tidak mengandung kotoran dan tidak berbau lumpur. Pembenihan Ikan Gurame
Pembenihan ikan gurame juga dapat dijadikan sebagai peluang usaha baru. Usaha pembenihan meliputi pemeliharaan induk, pemijahan, penetasan, dan perawatan larva sampai berukuran biji labuh. Larva yang sudah berumur 12-30 hari selanjutnya dirawat hingga bobotnya mencapai 15-30 g/ekor atau sekitar 4 bulan. Benih sebesar ini siap didederkan di kolam yang lebih besar. Karena pembahasan pembenihan cukup penting dan panjang, maka kami jadikan artikel khusus pembenihan ikan gurame.

Baca selengkapnya di Cara Pembenihan Ikan Gurame

 

Pendederan Benih Ikan Gurame


 Tahap pendederan meliputi pemeliharaan benih berukuran 10-15 g/ekor sampai ukuran 150 g/ekor. Tahap ini biasanya dilakukan selama 6 bulan dari penetasan telur. Ada juga yang melakukan pendederan saat benih berukuran yang lebih besar sekitar 15-30 g/ekor.Karena pembahasan pendederan benih cukup penting dan panjang, maka kami jadikan artikel khusus pendederan benih ikan gurame.

Baca Selengkapnya di Cara Pendederan Benih Ikan Gurame

Pembesaran Benih Ikan Gurame

Tahap pembesaran merupakan tahap lanjutan dari tahap pendederan. Benih dari kolam pendederan selanjutnya akan dibesarkan hingga mencapai bobot 500 g/ekor atau ukuran siap konsumsi. Namun, seringkali penentuan ukuran panen ikan gurame disesuaikan dengan permintaan konsumen. Karena proses pembesaran benih cukup penting dan panjang, maka kami jadikan artikel khusus pembesaran benih ikan gurame.

Baca Selengkapnya di Cara Pembesaran Benih Ikan Gurame

Panen Ikan Gurame

Pemanenan gurame disesuaikan dengan permintaan pasar, bila ukuran ikan sudah mencapai bobot konsumsi maka ikan gurame sudah siap panen. Pemanenan gurame sebaiknya dilakukan di pagi hari sekitar pukul 05.00-08.00 agar ikan tetap segar dan tidak stress.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline