Lihat ke Halaman Asli

Semoga Perasaan ini Tetap Hidup

Diperbarui: 4 Februari 2024   12:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

Harapan itu seketika memutarbalikkan 180 derajat, ketika mencuri poin di Soepriadi dari Bekasi City. Namun Malut United memupuskan harapan kami di partai pamungkas yang membuat kami bertahan di kasta kedua untuk musim depan. Padahal sedari awal juga sudah cukup ketika kami bertahan dan lolos dari play-off degradasi. Dan lagi-lagi selayaknya pendukung mereka punya angan-angan tinggi untuk timnya, bagaimana mungkin klub underdog yang tidak diunggulkan sama sekali bisa memimpin klasemen sampai pada matchday ke 5 babak promosi meski di partai terakhir harus pulang dengan tangan kosong.

Deltras hanyalah sebuah objek yang sampai kapanpun tidak akan pernah pantas untuk kubenci sekalipun ia meraih hasil minor. Sedangkan manajemen, pelatih, pemain dan pemegang otoritas klub adalah subjek yang bertanggung jawab penuh atas terpuruknya atau berhasilnya tim kesebelasan. Jadi jangan salah menempatkan kebencian, lontarkanlah amarahmu sepenuhnya kepada mereka yang pantas untuk mendapat amarah dan lumpuhkan logikamu atas nama cinta kepada klub kebanggaan.

Terkadang aku juga bingung mengapa berulang kali aku melakukan hal yang sama hanya untuk melihat sebelas orang berseragam putih dan merah berlari-lari tanpa tujuan. Anehnya, Deltras adalah pengandaian yang sempurna atas semua kebingungan itu. Perasaan itu, ada dan jatuh padanya. Deltras setiap musim melahirkan orang-orang gila. Mengakali segala peristiwa melakukan demi bisa
melihatnya lagi, apapun keadaanya. Api-api kecil inilah yang menjadi kekuatan untuk Deltras bangun dari jatuhnya, merangkak, berjalan dan pada akhirnya berlari menuju tujuan yang kita impikan. Semoga perasaan ini tetap hidup dan tetap terjaga seperti kita pertama kali mulai jatuh cinta pada Deltras.

Menghabiskan waktu dengan menanggapi opini-opini yang selalu menyudutkan Deltras dan kita semua rasanya adalah sia-sia. Toh, kita tetap akan menjadi bagian dari Deltras seumur hidup, menjadi pendukungnya yang akan tetap berdiri dan menyanyikan namanya di kasta berapapun Laskar Supit Urang bertarung nantinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline