Lihat ke Halaman Asli

IVANA ZAFIRAH

Mahasiswa FBS Universitas Negeri Semarang

Program "FBS Mengabdi" Universitas Negeri Semarang (UNNES): Membangkitkan Semangat Anak SD Melalui Media Poster

Diperbarui: 24 Oktober 2024   21:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wawancara / dokpri

Semarang, (4/10) -- Universitas Negeri Semarang (UNNES) melalui program "FBS Mengabdi" kembali menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan dan pengabdian masyarakat. Sebanyak 1.434 mahasiswa semester 3 diterjunkan untuk melakukan pengabdian masyarakat di beberapa desa sekitar UNNES, seperti Sekaran, Mangunsari, Ngijo, Patemon, dan Kalisegoro.

Salah satu kelompok pengabdian di Desa Mangunsari, yang berasal dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), tepatnya rombel 2 kelompok 3, melakukan kegiatan wawancara di SDN Mangunsari 1 pada Kamis (10/10) pukul 11.00 WIB. Wawancara tersebut dilakukan di kelas 4 dengan Ibu Indri, wali kelas 4, sebagai narasumber. Produk unggulan dari program ini adalah poster edukatif berjudul "Bangkitkan Semangat Belajar", yang ditujukan untuk memotivasi siswa agar lebih giat dalam belajar. Poster ini disosialisasikan di SDN Mangunsari 1, khususnya kepada siswa kelas 4. Para siswa dan guru pun turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini yang penuh inspirasi.

Dalam wawancara dengan Bu Indri, selaku wali kelas 4, beberapa tantangan dalam dunia pendidikan saat ini diungkapkan. "Anak-anak kami di kelas 4 semangat belajarnya masih kurang, seperti dalam mengerjakan PR dan menyimak saat guru membacakan cerita," ujar Bu Indri. Ia juga menambahkan bahwa minat belajar siswa turut terpengaruh oleh penggunaan media sosial. Bahkan, beberapa siswa sudah memiliki akun media sosial seperti Facebook, yang mengalihkan perhatian mereka dari belajar.

Bu Indri juga menyoroti bahwa sebagian siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami ejaan yang disempurnakan (EYD), khususnya dalam penggunaan huruf besar dan huruf kecil. "Siswa masih kurang memahami ketika guru memberi ejaan untuk menulis, dan minat baca mereka juga semakin berkurang," ungkapnya. Menurutnya, mengajar siswa generasi sekarang memiliki tantangan tersendiri.

Bertemu Siswa Kelas 4 / dokpri

Poster "Bangkitkan Semangat Belajar" ini dirancang untuk tidak hanya memberikan visual yang menarik bagi siswa, tetapi juga menyampaikan pesan positif yang kuat. Melalui poster ini, diharapkan siswa dapat tetap fokus dan termotivasi dalam belajar, meskipun di tengah berbagai tantangan yang mereka hadapi. Program "FBS Mengabdi" dari Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjadi contoh nyata kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat, terutama dalam mendukung pendidikan di tingkat sekolah dasar. Pendekatan kreatif, seperti pembuatan poster ini, terbukti efektif dalam menyampaikan pesan penting kepada siswa SD yang umumnya lebih responsif terhadap komunikasi visual.

Penyerahan Poster kepada Kepala Sekolah / dokpri 

Selain memberikan kontribusi berupa materi, program ini juga menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam memberikan dampak psikologis positif kepada siswa. Melalui interaksi langsung dengan siswa dan guru, mahasiswa berhasil membangkitkan semangat belajar para siswa melalui media yang sederhana namun bermakna. Harapannya, program seperti ini akan terus berkembang, menginspirasi lebih banyak pihak untuk berinovasi dalam mendukung pendidikan di berbagai tingkatan. Kerja sama antara perguruan tinggi dan masyarakat, seperti yang ditunjukkan oleh Universitas Negeri Semarang (UNNES), diharapkan dapat terus berlanjut untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline