Lihat ke Halaman Asli

Itha Abimanyu

TERVERIFIKASI

Penulis

Derita Tiada Saat Hujan Reda

Diperbarui: 17 Agustus 2024   23:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

DERITA TIADA SAAT HUJAN REDA

Apa kabar masa lalu kita?
Secangkir kopi hitam tanpa label nama
Surat kabar dan nasi di penggorengan
Gimbot di tangan, konsentrasi
Boneka lima ribu dari pameran tempo hari

Ting--ting--ting ...
Nyanyian sendok memukul piring
Tungku dibiarkan istirahat, koran pun dilipat
Berhenti sebentar, boneka rebahan
Sibuklah kita mengisi perut keroncongan

Tetapi tak lama setelah itu
Ayah pergi, tergoda kembang ungu
Ibu melenggang memilih si kumbang
Kakak termanggu; adik menangis haru
Sedangkan waktu malah begitu cepat berlalu

Sore tadi di tempat yang masih sama
Di depan teras rumah mungil kita
Aku kerap bertanya-tanya tentang masa lalu
Sambil menunggu hujan reda
Berharap derita tak lagi ada

Sumedang, 17 Agustus 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline