Lihat ke Halaman Asli

Itha Abimanyu

TERVERIFIKASI

Penulis

Ada Rindu di Sela Nyanyian Hujan

Diperbarui: 12 Juli 2024   22:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi- Hujan. (Freepik)

Langit buru-buru sembunyikan terang
Ketika hujan jatuh dengan riang
Tetes-tetesnya menggoda untuk bercerita
Membujukku memikirkan satu nama

Renjis yang berkelindan pada kaca jendela
Mentertawakan kegilaan paling purba
Manakala kenangan menjejak di kalbu
Di sela nyanyian hujan, ada rindu tersedu

Ah! Bukan dingin yang menyentak
Namun, ingatan membuat sesak
Percik hujan perlahan curaikan pilu
Membasah lalu di bulu-bulu mataku

Tetapi semesta malah bercanda
Tak lama, hujannya reda begitu saja
Aku yang mengikhlaskan seperti semula
Meniadakan ingin dan pura-pura lupa

Sumedang, 10 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline