Lihat ke Halaman Asli

Itha Abimanyu

TERVERIFIKASI

Penulis

Perempuan Bermata Kunang-kunang

Diperbarui: 20 November 2023   22:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

PEREMPUAN BERMATA KUNANG-KUNANG

Jalan simpang empat malam hari
Menjadi tempat mengabaikan hati
Seorang perempuan bermata kunang-kunang
Bergumul dengan hidup nan jalang
Menghentikan para pencari mimpi
Menjual dosa-dosa, barangkali

Gincu merah di bibir mungil
Tak sedikit pun menjadikannya kerdil
Sebab dia kata, "Hidup butuh makan."
Terserah apa itu menerakakan
Saat tuan-tuan dia sapa
Di tangannya mendadak surga

Dia punya Tuhan
Hanya saja otaknya kebingungan
Sungguh! Dia tak berdaya
Ketika tangis bocah-bocah melagukan duka
Bosan mengunyah kepedihan
Penat segala kemunafikan

Semesta yang tidak ingin tahu
Di bahunya tertumpuk batu-batu
Dadanya hendak meledak
Dari kesadaran yang sering berteriak
Tetapi, biar diludahi ribuan cela
"Aku baik-baik saja," katanya. Oh, betapa ...

Sumedang, 20 November 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline