Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak memberikan panduan mengenai bagaimana seorang guru penggerak harus berperilaku dan bertindak dalam berbagai situasi.
Berikut ini adalah kunci jawaban lengkap dari 10 contoh pertanyaan elaborasi pemahaman yang terdapat dalam modul tersebut.
1. Menghadapi Rekan Sejawat dengan Perilaku Tidak Mencerminkan Seorang Guru
Seorang guru penggerak harus memiliki nilai mandiri dan menghargai rekan sejawat yang berperilaku sesuai dengan standar profesional. Namun, bagaimana jika ada rekan sejawat yang perilakunya tidak mencerminkan seorang guru, terutama perilaku di luar sekolah?
Dalam kasus seperti ini, guru penggerak harus bertindak dengan bijaksana. Langkah pertama adalah melakukan pendekatan personal untuk memahami masalah yang sebenarnya terjadi. Jika pendekatan personal tidak berhasil, maka langkah selanjutnya adalah melibatkan pihak sekolah atau organisasi yang berwenang untuk memberikan sanksi yang sesuai. Guru penggerak harus tetap menjaga integritas dan profesionalisme dalam menangani situasi ini.
2. Menyampaikan Visi Guru Penggerak Tanpa Terkesan Menggurui
Peran guru penggerak adalah menjadi coach bagi guru lainnya. Tantangan muncul ketika harus menyampaikan visi seorang guru penggerak kepada rekan yang mungkin kurang memahami atau kurang terbuka terhadap program ini, terutama jika guru tersebut usianya lebih tua.
Dalam hal ini, keterbukaan dan empati sangat penting. Guru penggerak harus menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas, serta memberikan contoh nyata yang relevan. Menunjukkan keberhasilan dan manfaat dari program guru penggerak melalui bukti-bukti nyata bisa membantu mengurangi kesan menggurui. Selain itu, mendengarkan dan menghargai pandangan rekan sejawat akan membantu membangun komunikasi yang lebih efektif.
3. Mengatasi Hambatan dalam Menciptakan Media Pembelajaran Inovatif
Guru penggerak harus memiliki nilai inovatif, terutama dalam menciptakan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan murid. Salah satu contohnya adalah pembelajaran berbasis Android. Apabila menghadapi hambatan dalam hal ini, langkah yang bisa diambil adalah mencari bantuan dari rekan sejawat yang lebih berpengalaman atau mengakses sumber belajar online yang relevan.