Lihat ke Halaman Asli

Isur Suryati

TERVERIFIKASI

Menulis adalah mental healing terbaik

Jelajah Kuliner di Kampung Halaman, Luapkan Rindu pada Kenangan Masa Kecil

Diperbarui: 25 April 2023   06:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Makanan itu ya, memang sudah jadi bagian hidup manusia yang tidak bisa dipisahkan. Setiap daerah memiliki masakan khas yang beda dengan daerah lainnya. 

Nah, di Kampung Halaman kita juga ada beragam masakan tradisional yang layak buat dijelajahi. Kuliner tradisional kampung halaman itu punya cita rasa yang unik dan khas banget, karena bahan-bahannya kebanyakan dari hasil pertanian dan peternakan di sekitar kampung. Selain itu, setiap masakan juga punya cerita dan nilai historis yang berkaitan dengan budaya dan tradisi masyarakat setempat.

Jalan-jalan ke kampung halaman dan eksplor kuliner tradisionalnya tuh bakalan jadi pengalaman yang nggak bakal terlupakan. Dengan menjelajahi berbagai destinasi wisata kuliner di kampung halaman, kita bisa nyicipin masakan tradisional yang nggak bisa kita temuin di tempat lain. 

Dari sate maranggi di Purwakarta, gurame pesmol dari Cirebon, soto betawi dari Jakarta, atau es dawet dari Yogyakarta. Semua masakan ini punya cita rasa yang bikin lidah bergoyang dan beda-beda, dan tentunya juga punya cerita dan nilai historis yang bikin makin istimewa.

Jadi, tujuan dari menjelajahi kuliner tradisional kampung halaman ini adalah buat lebih kenal lagi tentang kekayaan kuliner Indonesia, melatih lidah kita buat jadi lebih keren lagi, serta menjaga dan melestarikan warisan budaya dan kuliner buat generasi selanjutnya. 

Selain itu, dengan ngeliatin kuliner tradisional kampung halaman ini juga bisa buat memperkenalkan kekayaan kuliner Indonesia ke dunia internasional. Asik, kan?

Membuka Lidah untuk Menikmati Masakan Tradisional Kuningan

Kuningan, sebuah kabupaten di Jawa Barat, memiliki banyak masakan tradisional yang unik dan lezat yang patut dicoba. Jenis-jenis bahan utama yang sering digunakan dalam masakan tradisional Kuningan adalah nasi ketan, singkong, kacang, ikan, daging, dan sayuran seperti kangkung, tauge, kacang panjang, dan daun singkong.

Tak hanya itu, masakan tradisional Kuningan juga memiliki teknik memasak yang khas seperti cara memasak dengan api kayu, memanggang dengan daun pisang, dan mengukus. Teknik mengukus sering digunakan dalam pembuatan nasi tahu isi dan nagasari, sementara teknik memanggang dengan daun pisang digunakan dalam pembuatan makanan ringan tradisional seperti peuyeum, bagea, dan dodol. Sedangkan teknik merebus sering digunakan dalam pembuatan masakan tradisional seperti nasi tutug oncom dan pecel.

Beberapa masakan tradisional Kuningan yang patut dicoba antara lain Nasi Tutug Oncom, Nasi Tahu Gejrot, Ayam Bakar Karuhun, dan Sayur Asem. Nasi Tutug Oncom terbuat dari nasi ketan atau ketupat yang disajikan dengan oncom sebagai lauk. Nasi Tahu Gejrot terbuat dari nasi putih yang disajikan dengan tahu goreng dan saus kacang yang pedas. Ayam Bakar Karuhun terbuat dari ayam yang dibakar dengan bumbu rempah khas Kuningan, dan Sayur Asem terbuat dari berbagai jenis sayuran yang direbus dengan kuah asam dan gula merah.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang kuliner tradisional Kuningan, Anda bisa mencari referensi dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Kuningan TV, dan Tempo.co. Jangan lupa untuk mencicipi sendiri beragam masakan tradisional Kuningan dan mengalami pengalaman kuliner yang tak terlupakan!

Destinasi Wisata Kuliner di Kampung Halaman

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline