Lihat ke Halaman Asli

Cerita Indah bersama Januari

Diperbarui: 20 Desember 2022   16:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dermaga raja ampat, dok. pribadi

Januari, mungkin menjadi bulan special bagi beberapa orang.  Menjadi Special bisa jadi karena ia lahir di bulan ini, merried,  lulus, dan masih banyak lagi. Untuk kamu si Capricorn yang lahir di bulan ini, yees! selamat ulang tahun! semoga gengsian nya perlahan bisa menghilang yaa :)

Tapi, yang menjadikan Januari ku speciall disini adalah "travelling" iya jalan - jalan. 

Menginjakkan kaki di tanah orang, entah sebuah kebetulan atau tidak, fakta nya memang begitu dan ini sungguh membuatku senang. Dimulai di januari dua tahun lalu, untuk pertama kali nya aku menginjakkan kaki di tanah Papua, Raja Ampat yang orang sering menyebutnya"hidden paradise". 

Akhirnya sekarang aku paham, mengapa ia disebut sebut sebagai serpihan surga yang jatuh ke bumi. karena memang keindahan alamnya yang sangat mempesona, ditambah keberagaman flora fauna disana, dan orang - orangnya yang baik nan ramah. Walaupun di tempuh kurang lebih tiga hari tiga malam di kapal, tapi begitu menginjakkan kaki di sana, lelah langsung terbayarkan, melihat jernihnya air laut, ikan - ikan yang berenang kesana kemari, hingga terumbu karang yang terlihat jelas dari atas daratan. Btw, aku bisa sampai di sini karena ikut volunteer ehhe. Selalu Menyenangkan sekali jika diingat - ingat. Terimakasih banyak tentu nya untuk semua pihak yang terlibat saat itu, mama yang selalu sabar mengurus kami, anak - anak yang menemani kita berenang di dermaga, dan teman - teman saat itu. Semoga suatu saat bisa jumpa kembali ke sana...

kedua, perjalanan ku ke Jogja istimewa. iya, kaya lagu jogja. Jogja istimewa, tentu istimewa orangnya. Satu bulan bukan waktu yang sebentar, satu bulan ini sudah membuat aku dan teman ku diasuh layaknya keluarga sendiri oleh ibuk homestay. banyak hal yang kita lakukan selama di sana, tentu... kita sudah membaur bersama masyarakat lokal di sana, hingga penjual bakso bakar keliling pun kita tahu.  

Di setiap pertemuan ada perpisahan, itulah konsekuensi nya. Di pertengahan bulan Februari akhirnya kita pun berpisah, berat memang.. harus berpisah dengan orang - orang yang sudah melekat di hati. Terimakasih ibuk, sudah merawat kami dengan baik selama di sana, semoga lain waktu bisa main disana lagi...

Oh iya, aku bisa di sini karena program magang mbkm ya. So proud, pak nadiem membuat program seperti ini, karena sangaaat sangat bagus dan bermanfaat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline