"Penghentian hormon stres secara tiba-tiba setelah peristiwa besar, seperti liburan, dapat mempengaruhi kesehatan biologis dan psikologis"
(Princeton, NJ, Dr. Eileen Kennedy-Moore. Psikolog klinis)
"Aku tidak pernah mengalami Post Holiday blues!" Kataku santai.
"Percaya!" Jawab temanku yakin.
"Kenapa kamu yakin dan percaya?" Tanyaku.
"Jelas saja. Berlibur saja kamu tak pernah. Hahaha...! Jawab temanku sambil ngacir.
"Bukkk!!!"
Sandalku melayang, gantian aku yang ngakak saat dia mengaduh dan mengumpat. Hahaha...
Nggak lucu,ya?
Eh, memangnya apaan tuh Post Holiday Blues?
Yuk dikepoin.
Post Holiday Blues
Dilansir dari https://www-psycom-net.translate.goog :