Lihat ke Halaman Asli

Isti Yogiswandani

TERVERIFIKASI

Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Ada Cinta Berkelanjutan di Waduk Pondok Ngawi

Diperbarui: 18 Desember 2023   05:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berhubung tidak ada penumpang lain, Perahu milik kita berdua. Hehehe (dokpri)

Senadyan ngarungi banyu segara...

Rasaku rabakal sirna...

Senadyan nyawa oncat saka raga...

Wis tresna rabisa dipisahna...

Yen wis tresna ora bisa dipisahna..

( Lintang Asmoro Ciptaan  Dru Wendra Wedhatama dan Galih Yuana)

Artinya

(Meskipun mengarungi air laut. 

Cintaku tidak bakal hilang. 

Meskipun nyawa lepas dari raga, sudah cinta tidak bisa dipisahkan. 

Kalau sudah cinta tidak bisa dipisahkan.)

Suara musik campursari mengiringi laju dan deru lembut mesin perahu.

Hari Minggu yang cerah, langit bersih, hati lapang, bibir tersenyum.

Sudah sekian lama Aku dan suamiku tidak keluar di akhir pekan Sabtu dan Minggu. Tapi jangan khawatir , cinta kita tetap berkelanjutan. 

Eh...Jadi ikut-ikutan nih gara-gara temanya pariwisata berkelanjutan.

Tugas yang harus diselesaikan dan kewajiban menjadi guru pamong mahasiswa PPG juga cukup menyita waktu dan pikiran. Tak heran suamiku enggan kuajak keluar karena masih ada ganjalan.

Juga adanya acara yang dihadiri atau acara suami rekreasi bersama teman-teman wanitanya membuat jadwal healing di akhir pekan harus menyesuaikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline