"Dek, ayo ngebakso! "
"Ayuk! Traktir, ya! "
"Kamu dong, yang ngebayarin! "
"Yee.. Pelit! Baru dapat royalti kan? Nraktir istri itu pahalanya gede. Bikin lancar rejeki juga! "
"Kamu itu pinter ngomong. Yo wes, ayuk Nanti keburu tutup baksonya! "
" Oke...! " Nyamber jilbab sambil jalan. Eh...
Angin malam berhembus membelai pipi.
"Ih.. Dingin ternyata! "
"Ayo, buruan! "
Aku segera naik ke boncengan, dan wusss. Melesat ke jalan raya.