Lihat ke Halaman Asli

Isti Yogiswandani

TERVERIFIKASI

Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Kami Tak Pernah Tua

Diperbarui: 20 November 2022   14:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Pixabay. com

Kuangkat termos, ternyata enteng. Airnya hampir habis. 

"Beli di kantin saja, dekat! " Kata kakakku. 

"Ya, " Jawabku sambil meraih termos air panas dan bergegas. 

Suasana Rumah sakit sepi di malam seperti ini, apalagi di luar hujan. 

Kususuri lorong panjang rumah sakit yang begitu panjang dan luas. 

Untung ada kantin di dalam, kalau beli di luar pasti harus berdebat dengan satpam penjaga. 

Seperti kemarin, saat aku berdua adikku membawa termos dan makanan, hanya salah satu yang boleh masuk. 

"Maaf ya, ini bukan pasar. Tidak ada tawar menawar. Kalau mau, masuk salah satu, kalau tidak mau, silahkan keluar dua-duanya  katanya judes dan sadis. Apa disiplin? Suka-suka Elo menyebutnya, lah... 

Akhirnya adikku kusuruh masuk, dan aku duduk di kursi dekat satpam. 

Biarlah aku tidur di sini. Lumayan. Kapan lagi bisa tidur dikawal satpam. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline