Lihat ke Halaman Asli

Isti Yogiswandani

TERVERIFIKASI

Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Antara Wedang Serbat, Lopis dan Cenil

Diperbarui: 12 Maret 2022   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wedang Serbat, lopis dan cenil (Dokpri)

Langit gelap, titik-titik hujan membasahi bumi. Semakin menderas dan mengubah cuaca menjadi dingin, padahal tadi siang cerah dan panas. Cuaca sukar ditebak. Mungkin pertanda musim pancaroba telah menyapa. 

Udara dingin membuat perut mudah lapar dan membutuhkan kehangatan. Tiba-tiba aura nostalgia mencolek rasa. Entah kenapa, terbersit minuman hangat dan jajanan masa kecil. Lopis dan cenil. Jaman dulu, lopis dan cenil itu menjadi satu racikan yang padu dan serasi, tapi di masa kini, keduanya seringkali dibuat terpisah.

Kebetulan di almari persediaan ada tepung kanji, atau tepung ketela pohon. Biasanya saya pergunakan untuk membuat bakso. Tapi sudah lama tepung kanji itu tak kusentuh. Lebih sering ber kuliner nyobain bakso yang semakin banyak variasi dan murah. Hampir di setiap tempat selalu ada penjual bakso, sehingga tergoda  untuk melihat daripada membuat sendiri. Sekalian nglarisi para pedagang yang katanya di masa pandemi sepi pembeli. 

Daripada lama berkata-kata, mungkin lebih baik eksekusi, dimulai dari mbuat jurus, atau sirup kental dari gula kelapa yang dicairkan. Ternyata kebanyakan. Tidak masalah, karena kalau sisa bisa disimpan di kulkas biar awet. 

1. Wedang Serbat. 

Mungkin wedang Serbat yang saya maksudkan di sini agak berbeda dengan wedang serbat yang kaya rempah-rempah. Seperti biasanya, saya lebih suka yang simple minimalis. Mungkin lebih tepat kalau disebut wedang sehe ( sereh jahe), sebab saya menggunakan kedua bahan itu sebagai bahan utama. 

Bahan :

-2 batang sereh, potong-potong. 

-Satu rimpang jahe.  Bakar dan kerok kulitnya, terus di geprek. 

-1 buah gula merah (kalau suka manis bisa ditambah) 

- 1 sendok makan gula pasir.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline