Lihat ke Halaman Asli

Isti Yogiswandani

TERVERIFIKASI

Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Adakah Cuti untuk Guru?

Diperbarui: 16 Januari 2022   16:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bapak/ibu guru juga butuh berlibur (Dokpri)

"Dek, mudik ke Ibu 2 hari saja, ya. Meski siswa libur, guru tetap masuk, "

"Whatss? Capek di jalan doang kalau gitu" Aku mengernyit tak mengerti. 

"Lha, peraturannya seperti itu, " Suamiku berbisik putus asa. 

"Pasti ada yang enggak bener nih, " Aku masih tak percaya. 

"Setahuku cuti untuk guru itu ya pas siswa libur, kataku lagi. 

" Yang guru kan aku, bukan kamu, "

 Suamiku mulai kesal. Saatnya aku diam. Pertanda beliaunya tidak mau dibantah. Salah satu sifat yang sebenarnya tidak kusukai meski terkadang masih bisa ku toleransi. Asal tidak maunya menang sendiri. Mudik cuma 2 hari padahal ada kesempatan cuti, menurutku adalah tindakan yang konyol. 

Setelah melepas suamiku berangkat ke kantor, kuraih gawaiku. Mencoba berselancar untuk mencari informasi tentang cuti untuk guru. Sejujurnya aku tak percaya, kalau guru diharuskan bekerja tanpa hari libur. Aku biasa berpikir rasional. 

Meski guru merupakan abdi negara, tidak mungkin pemerintah memperlakukan selayaknya abdi di jaman dahulu kala yang harus patuh sepenuhnya pada Bendoro nya. Semua ada aturannya sesuai hak azasi manusia. 

Sebagai abdi negara, penghasilannya juga tidak jauh berbeda dengan bekerja di sektor swasta. Meski begitu, adanya tunjangan profesi, bukan alasan untuk menuntut guru bekerja tanpa hari libur. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline