"PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (berbisnis dengan nama SIG) merupakan badan usaha milik negara Indonesia (BUMN) holding penyedia solusi bahan bangunan. Selanjutanya Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1953, saat pemerintah Indonesia mendirikan Badan Hukum N.V. Pabrik Semen Gresik sebagai inisiasi awal pembangunan sebuah pabrik semen di Gresik dengan kapasitas terpasang sebesar 250.000 ton semen per tahun. Untuk menjalankan proses bisnis utamanya, perusahaan ini memiliki lini bisnis pendukung berupa jasa konstruksi dan manufaktur, jasa angkutan darat dan laut, penyedia kemasan industri, jasa penambangan, jasa perdagangan internasional, hingga aplikasi solusi bahan bangunan".
Good Corporate Governance (GCG)
Tepat di tahun 2023 ,usianya yang ke-10 tahun, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk semakin memperkuat langkah untuk menghadapi tantangan serta bergerak maju menjalankan komitmennya mewujudkan pembangunan berkelanjutan. SIG memahami, melalui pembangunan berkelanjutan dapat tercipta keseimbangan dan keadilan dalam pertumbuhan ekonomi, perbaikan sosial, dan perlindungan lingkungan alam. Komitmen Perseroan menjalankan kinerja berkelanjutan diwujudkan melalui strategi bisnis dan kebijakan yang diimplementasikan bersama-sama dengan segenap Anak Perusahaan.
Kemudian Perseroan telah menyusun Roadmap GCG untuk memberikan gambaran menyeluruh terhadap berbagai aspek tata kelola perusahaan yang perlu ditingkatkan serta untuk menumbuhkan komitmen Manajemen dalam menerapkan GCG yang kemudian senantiasa diikuti dengan langkah penyempurnaan dan konsistensi penerapannya. Adapun Sustainability Roadmap SIG 2023 menjadi panduan kami untuk memperjelas komitmen SIG terhadap pembangunan berkelanjutan yang menjunjung nilai etika dan tanggung jawab serta sejalan dengan 3 (tiga) pilar:
1) Mendorong solusi dan inovasi berkelanjutan,
2) Perlindungan terhadap lingkungan, dan
3) Menciptakan nilai untuk karyawan dan komunitas
Pada tahun 2023, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melaksanakan berbagai inisiatif strategis dan program keberlanjutan yang berfokus pada penguatan bisnis, kelestarian lingkungan, dan kontribusi sosial. Berikut adalah beberapa implementasi utama:
1. Strategi Bisnis
SIG menerapkan empat pilar utama untuk menghadapi tantangan di sektor konstruksi dan bahan bangunan:
- Dominasi Pasar Domestik: SIG menggunakan strategi multi-brand untuk menangkap lebih banyak pangsa pasar dengan menawarkan produk pada berbagai segmen harga, dari premium (Semen Gresik) hingga produk yang lebih terjangkau seperti Semen Tonasa dan Dynamix. Selain itu, perusahaan memperkuat posisinya dalam proyek strategis nasional dengan kontribusi 75% pada proyek-proyek infrastruktur utama.
- Digitalisasi Proses Bisnis: SIG mempercepat digitalisasi rantai nilai untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan memperbaiki kemampuan respon terhadap dinamika pasar.
- Efisiensi Operasional: Fokus pada efisiensi dalam produksi, termasuk pengelolaan energi dan bahan baku untuk menjaga daya saing.