Lihat ke Halaman Asli

suhatril isra

selama ini berkegiatan dengan masyarakat pedesaan terkait isu pertanian berbasis sumber daya lokal

Ngopi dan Merokok Siang...?, Tidak

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Secangkir kopi panas ditemani sebatang rokok, alangkah nikmatnya siang ini, ditengah kesibukan ku berkerja menuliskan laporan perjalanan ke lapangan. Aroma kopi hitam ditambah kepulan asap rokok membuat ku semakin dalam hanyut dalam menuntaskan kerjaan ini.

Tiba-tiba suara azan dzuhur berkumandang dari mesjid didekat kantorku, ku tersentak. Tiba-tiba secangkir kopi dan sebatang rokok di atas meja kerjaku menghilang. Suara Azan tersebut membuatku tersentak dalam lamunan panjang siang ini tentang nikmatnya secangkir kopi dan sebatang rokok.

Langsung ku telpon istriku dari kartu telkomel ku, kuceritakan hal tersebut. Dia hanya menjawab pendek " sholat dzuhur dulu".

Harus ku akui selama bulan puasa ini, yang terberat bagiku adalah tidak ngopi dan merokok pada siang hari. Dan godaan untuk melakukanya sangat terasa sekali, ketika kudatang ke pasar, terminal, pelabuhan, dimana orang-orang dengan tanpa rasa malu makan, minum dan merokok di tempat umum. Padahal mereka dapat menggoda orang-orang untuk berbuat sama dengan mereka.

semoga amal ibadah kita di bulan puasa ini lebih baik dari tahun sebelumnya. amin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline