Pembagian Alat Bantu Mengaji dan Penerapan Protokol Kesehatan pada 3 Masjid di Desa Bocek

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang mengikuti Program Kerja Pengabdian Masyaratakat oleh Mahasiswa (PMM) 18 Gelombang 11 melakukan penyerahan masker secara simbolis tentang kedisiplinan memakai masker. Kegiatan ini merupakan kegiatan sosialisasi Gerakan pakai masker di DesaBocek Kecamatan Karangploso khususnya pemakaian masker di tempat ibadah. Tujuan kegiatan ini untuk mensosialisasikan pentingnya memakai masker pada masyarakat sekaligus menekan penyebaran Covid-19 dengan terus memakai masker. Belakangan ini masyarakat cenderung abai memakai masker, maka dari Mahasiswa Universitas Muhammadiyah PMM Kelompok 18 Gelombang 11 terus mengencarkan pemakaian masker untuk menekan penyebaran Covid-19. Kegiatan ini juga bagian dari upaya keseriusan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memakai masker. Pada Program ini Para Mahasiswa ingin memadukan antara kesehatan dan keagamaan yakni Membagikan Masker guna menekan angka penularan virus Covid-19 dan Pembagian Alat bantu Mengaji.

 Alat bantu mengaji meliputi Al-Qur’an . Juz amma , dan Iqro . Pembedaan alat bantu mengaji tersebut ditujukan agar para anak yang sedang belajar mengaji sesuai dengan tingkatannya mendapatkan suplai alat bantu mengaji yang baru dan para anak anak akan semakin giat untuk membaca Al-Qur’an dan membangun generasi yang melek baca al-Qur’an, agar kitab suci al-Qur’an yang dibagikan dapat digunakan untuk menunjang proses belajar membaca al-Qur’an

Pembagian Masker dan Alat bantu mengaji bertempat di 3 Masjid yang berada di Desa Bocek. Yang pertama ialah masjid induk yakni Masjid Jami’ Al Ijabah , Masjid Baiturrahman , dan Masjid dengan dibaginya dibeberapa masjid ini bertujuan agar penyebaran virus Covid-19 dapat menurun di tempat ibadah dan minat baca kepada Al-Qur’an semakin meningkat.

Pembagian masker (Dokpri)