Lihat ke Halaman Asli

ISMI NOVITA

Berita Terkini UKM GERMAN UM

Antusiasme Anggota UKM GERMAN UM Memperingati Hari Tanpa Tembakau (HARTEM) di Tengah Pandemi Covid-19

Diperbarui: 15 Juni 2021   12:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

(12/06/2021) Unit Kegiatan Mahasiwa Gerakan Mahasiswa Anti NAPZA Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan guna memperingati  Hari Tanpa Tembakau (HARTEM) Se-dunia dengan topik Commit to Quit, Berkomitmen Untuk Berhenti, Berhenti Dari Ketergantungan Menggunakan Tembakau. Kegiatan ini dilakukan secara online melalui Zoom Meeting untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19 yang masih terjadi di Indonesia.

Acara peringatan Hari Tanpa Tembakau (HARTEM) merupakan acara yang dilakukan untuk memberikan edukasi, menambah pengetahuan, dan pemahaman kepada pengurus dan anggota diklat baru XXI UKM GERMAN. Dilakukannya acara ini dikarenakan perlunya pengetahuan kepada anggota diklat baru maupun pengurus UKM GERMAN yang awam terhadap ilmu kenapzaan terutama zat adiktif pada tembakau. Sehingga dengan kegiatan ini diharapkan anggota diklat baru dan pengurus UKM GERMAN semakin paham tentang ilmu kenapzaan terutama mengenai zat adiktif pada tembakau dan juga dapat memberikan informasi mengenai penyalahgunaan napza kepada orang lain. Dalam acara ini membahas mengenai tembakau, rokok dan mengapa ada peringatan HARTEM yang diserukan setiap tanggal 31 Mei. 

Dalam kegiatan ini dimeriahkan dengan adanya pemaparan materi yang sangat bermanfaat serta kegiatan games yang dipersiapkan oleh panitia kegiatan sehingga menambah keseruan selama acara berlangsung. Meskipun acara dilakukan secara online melalui Zoom Meeting, hal ini tak menyurutkan antusiasme semua peserta untuk mengikuti kegiatan. Diharapkan setelah acara ini Peserta (pengurus dan anggota diklat baru XXI UKM GERMAN UM) dapat mengetahui dan memahami mengenai fungsi peringatan HARTEM (Hari Tanpa Tembakau).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline