Musyawarah Daerah IX Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kutai Kartanegara telah berlangsung selama dua hari (11-12/november) bertempat di Pendopo "ODAH ETAM" Bupati Kukar. Perhelatan yang dihadiri oleh seluruh Pengurus MUI Kabupaten Kukar dan perwakilan-perwakilan MUI Kecamatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Kukar, Drs. Edi Damansyah, M.SI. Dalam sambutannya Edi mengatakan, bahwa peran MUI kedepan harus lebih aktif terutama dalam mengawal perkembangan kehidupan keagamaan dan sosial kemasyarakatan demi ukhuwan dan persatuan rakyat. MUSDA IX MUI merupakan instansi tertinggi untuk mengambil keputusan.
Dalam musawarah yang juga dihadiri oleh kurang lebih 200 orang ini bertujuan untuk mendengarkan laporan pertanggungjawaban hasil kepengurusan MUI periode 2010-2016, sekaligus memilih kepengurusan baru untuk periode 2016-2020. Pemilihan Ketua dilakukan secara formatur dengan memilih 13 orang sebagai perwakilan masing-masing unsur peserta. Hasil rapat formateur yang dipimpin oleh ketua Dewan Pembina, H. Iskandar Usat ini menetapkan Drs. Aminuddin Edy, MM dan DR. Iskandar, M.Ag masing-masing sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum. Dalam waktu tidak kurang dari 30 hari setelah diadakannya MUSDA, kepengurusan lengkap MUI Kukar akan diumumkan dan akan ditetapkan dalam Surat Keputusan Majelis Ulama Indonesia Provinsi Kaltim.
