Siapa yang bilang sandal jepit tidak penting? Harganya memang relatif murah. Justru karena murah itu menjadi sesuatu yang sering dibutuhkan.
Umpamanya, jika seseorang ke toilet akan lebih nyaman memakai sandal jepit, karena lebih gampang melepaskan dan memasangnya kembali.
Apalagi, jika seseorang mau ke masjid, ada perasaan aman kalau memakai sandal jepit. Misalnya hilang atau tertukar, karena murah itu tadi, tidak merasa sayang.
Sebetulnya, jika sandal jepit hilang di halaman masjid, besar kemungkinan bukan karena dicuri seseorang.
Memang, soal pencurian sepatu atau sandal, relatif sering terjadi di masjid, terutama di masjid yang tidak ada tempat penitipan sepatu.
Begitulah, ternyata di antara sekian banyak jemaah di saat ramai seperti Salat Jumat, terkadang ada saja pencuri yang menyusup.
Tapi, maling pun memilih-milih yang akan dicurinya. Hanya sepatu atau sandal yang masih bagus yang diincarnya.
Jadi, kalau sandal jepit tidak ketemu, barangkali tertukar dibawa oleh jemaah lain yang sandalnya sama warnanya.
Tunggu saja sampai semua jemaah pulang. Begitu terlihat ada satu sandal yang masih parkir, nah itulah sandal yang tertukar secara tak sengaja itu.
Agar sandal jepit tak tertukar, ada beberapa cara yang bisa ditempuh, antara lain memakai sandal yang berbeda warna antara bagian kiri dan kanan.