Ada dua orang wanita kakak beradik, yang usianya terpaut 4 tahun. Yang lebih tua panggil saja Mila, dan yang adiknya bernama Meli.
Keduanya sudah berusia kepala lima, bahkan Mila dalam hitungan beberapa minggu lagi akan berusia kepala enam.
Meli cantik dan awet muda, sedang Mila, mohon maaf, ya awet tua. Maksudnya, sejak Mila muda pun sudah terlihat "bermutu" alias bermuka tua.
Mungkin itu berkaitan juga dengan kehidupan rumah tangga masing-masing dan tingkat kesejahteraannya.
Mila mendapatkan jodoh lelaki sederhana yang menjadi tukang jahit, sedangkan Meli punya suami seorang pegawai pemda yang kemudian kariernya meningkat, sehingga punya jabatan.
Jadi, Mila dari awal berumah tangga ikut mencari nafkah, dengan berdagang. Pernah, Mila berdagang dengan gerobak dorong keliling kampung di sebuah kota besar.
Sedangkan Meli menjadi ibu rumah tangga biasa dan lumayan dimanjakan suaminya.
Kalaupun Meli punya kegiatan di luar rumah, sebatas ikut Darma Wanita di kantor suaminya.
Sekitar 30 tahun kemudian, keduanya tinggal di kota yang sama dan sama-sama berstatus janda.
Suami Meli lebih awal meninggal dunia, sekitar tahun 2017 dan setahun kemudian giliran suami Mila yang berpulang.
Untungnya anak-anak mereka berdua semuanya sudah bekerja dan berumah tangga (kecuali putri bungsu Meli yang masih lajang).