Lihat ke Halaman Asli

Irwan Rinaldi Sikumbang

TERVERIFIKASI

Freelancer

Indonesia Peringkat 3 SEA Games, Kita Bersyukur atau Kecewa?

Diperbarui: 24 Mei 2022   05:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas Basket Putra Indonesia|dok. PP Perbasi, dimuat Kompas.com

Usai sudah SEA Games 2021 yang berlangsung pada bulan Mei 2022 ini di Vietnam. Upacara penutupan telah diselenggarakan pada Senin malam (23/5/2022) kemarin.

Target dari Presiden Joko Widodo agar kontingen Indonesia minimal berada pada peringkat ketiga pada klasemen akhir perolehan medali, alhamdulillah tercapai.

Dengan mengumpulkan 69 medali emas, Indonesia berada di bawah tuan rumah Vietnam (206 emas) dan Thailand (93 emas). Vietnam dan Thailand harus diakui maju pesat olahraganya. Tentu, untuk Vietnam ada keuntungan sebagai tuan rumah.

Prestasi di atas perlu kita syukuri karena sudah meningkat dibandingkan dengan yang dicapai pada beberapa kali penyelenggaraan SEA Games sebelumnya.

Setelah meraih juara umum terakhir kalinya pada 2011 ketika Jakarta dan Palembang menjadi tuan rumah, Indonesia terpuruk ke peringkat 4 (2013 dan 2019), dan bahkan pernah di peringkat 5 (2015 dan 2017).

Jadi, di satu sisi kita perlu bersyukur. Tapi, apakah kita puas hanya sebagai yang ketiga? Sebagai negara yang pernah 10 kali menjadi juara umum, ke depan prestasi atlet kita harus lebih baik lagi.

Bahkan, Indonesia harus mampu mengembalikan sejarah kejayaan olahraga sebagai raksasa di Asia Tenggara pada kurun waktu 1977-1997 lalu.

Mari kita buktikan Indonesia bisa merebut gelar juara umum kembali, meskipun bukan di saat Indonesia menjadi tuan rumah. Sebagai catatan, SEA Games 2023 akan dilangsungkan di Kamboja.

Untuk itu, mulai dari sekarang, segenap komponen, yakni para atlet, pelatih, official, dan pemerintah harus bekerja lebih gigih lagi dengan strategi yang lebih baik.

Sebetulnya, perolehan medali Indonesia di SEA Games mungkin tidak begitu menarik perhatian masyarakat. Soalnya, jika melihat antusias warga Indonesia, hanya 2 cabang olahraga yang selalu ditunggu-tunggu hasilnya, yakni sepak bola dan bulutangkis.

Untuk sepak bola, hasilnya masih jauh dari yang diharapkan, meskipun medali perunggu yang didapat setelah menang adu penalti atas Malaysia (22/5/2022) tetap perlu disyukuri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline