Lihat ke Halaman Asli

Irwan Rinaldi Sikumbang

TERVERIFIKASI

Freelancer

Serunya Emak-emak Berantem di Medsos Gara-gara Nasi Kotak

Diperbarui: 19 Februari 2022   07:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi emak-emak berantem|dok. Kolase TribunStyle, dimuat tribunnews.com

Apa asyiknya kalau emak-emak berantem? Selain perang mulut sampai berbusa-busa, biasanya ada adegan "panas"-nya. Soalnya, ada yang membuka rok sambil menyunggingkan pantatnya.

Atau, ada yang tidak sadar sehingga bagian badan yang harus ditutupi sudah terbuka di depan orang banyak yang heboh menonton.

Tapi, itu zaman dulu, yang tahu hanya sedikit dan orang lain hanya mendengar cerita dari mulut ke mulut saja. Itu pun terbatas di desa atau di kota tempat kejadian berasal.

Sekarang, kalau ada emak-emak berantem, besar kemungkinan akan divideokan. Selanjutnya, diunggah di media sosial, dan kalau viral jutaan orang akan tahu.

Waktu berantem mungkin emak-emak yang terlibat akan merasa puas karena bisa menyelamatkan harga dirinya. Artinya, menurut mereka tindakan tersebut sah-sah saja.

Namun, setelah berantem, apalagi bila tersebar di media sosial dan melihat sendiri aksi memalukannya itu, baru merasa menyesal, kok tadi  bisa mengeluarkan kata-kata sekasar itu.

Apalagi kalau berantemnya sama tetangga sendiri, sama teman kerja, atau sama orang yang sebetulnya sudah dikenal baik.

Begitulah, saya merupakan anggota dari sebuah grup di media sosial yang semuanya teman-teman saya satu angkatan waktu sekolah dulu.

Suatu kali, saya dan beberapa teman "kopi darat" memenuhi undangan seorang teman. Yang diundang hanya yang tinggal di Jakarta saja.

Tuan rumahnya yang jadi teman sekolah saya dulu adalah seorang wanita, sudah tergolong emak-emak. Suaminya ikut menemani kami ngobrol mengenang masa-masa sekolah, sambil bertanya perkembangan teman-teman saat ini.

Ngobrol-ngobrol di rumahnya yang cukup luas dan berlantai 3 terasa cukup nyaman. Acara dilanjutkan dengan salat zuhur dan makan siang bersama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline