Lihat ke Halaman Asli

Irwan Rinaldi Sikumbang

TERVERIFIKASI

Freelancer

Timnas Nepal Dapat Dukungan dari Jakmania

Diperbarui: 17 Agustus 2018   15:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rohit Chand di sebelah kiri (dok. bolalob.com)

Rohit Chand sudah cukup lama membela Persija Jakarta, yakni sejak tahun 2013. Tapi pemain berpaspor Nepal ini, awalnya berkiprah di Indonesia, didatangkan oleh klub PSPS Pekanbaru, namun hanya bertahan satu musim kompetisi saja. Setelah itu Rohit seperti tidak terpisahkan dengan Persija karena tetap dipakai meskipun Persija telah beberapa kali berganti pelatih.

Nah, pada ajang Asian Games yang sedang berlangsung di tanah air, Rohit Chand ikut membela timnas Nepal yang bertarung di grup D bersama Jepang, Vietnam, dan Pakistan. Rohit yang sekarang berusia 26 tahun bergabung dengan skuad Nepal tanpa pulang dulu ke negaranya, karena masih membela Persija sampai mendekati Asian Games dimulai.

Seperti diketahui dalam regulasi Asian Games, cabang sepak bola hanyalah bagi pemain berusia di bawah 23 tahun, namun diperkenankan membawa maksimal 3 pemain senior. Jadi peranan Rohit sangat berpengaruh bagi Nepal, terbukti ia turun full time pada laga perdana melawan Jepang, Selasa (14/8) lalu di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

Dalam pertandingan tersebut, Jepang yang peringkatnya jauh di atas Nepal, hanya mampu menang tipis 1-0. Menariknya laga tersebut juga ditonton oleh Jakmania, kelompok suporter Persija, yang memberikan dukungan pada timnas Nepal, tentu karena ada Rohit Chand di sana.

Sehabis pertandingan, Rohit yang telah terbiasa dengan atmosfir sepak bola Indonesia, menyampaikan terima kasih kepada Jakmania.

Berikutnya, Rohit juga turun pada laga melawan Vietnam, Kamis (16/8). Sayangnya Nepal kalah lagi, kali ini dengan skor 2-0. Bersamaan dengan itu, Jepang juga melibas Pakistan 4-0, sehingga yang sudah pasti melaju ke babak berikutnya adalah Jepang dan Vietnam.

Selain Rohit, ada satu lagi pemain asing yang berkiprah di Liga 1 yang juga berlaga di Asian Games, yakni Azamat Baimatov. Pemain bertahan Borneo FC ini memperkuat negaranya, Kyrgystan. Azamat belum begitu dikenal publik selain suporter Borneo FC, karena baru merumput di Indonesia di musim kompetiasi tahun ini.

Dalam pertandingan perdananya di Grup E yang berlangsung di Stadion Si jalak Harupat, Bandung, Kyrgystan menderita kekalahan 1-3 dari Malaysia. Azamat sendiri hanya duduk di bangku cadangan pada laga tersebut.

Di atas telah ditulis ada dua pemain Liga 1 yang memperkuat negara lain di Asian Games. Sebaliknya di timnas Indonesia, ada pula dua pemain yang merumput di liga luar negeri. Mereka adalah Evan Dimas dan Ilham Udin Armayn, yang keduanya bermain di Selangor FC, Malaysia.

Sebagai ajang bagi pesepak bola muda usia, pasti Asian Games dipantau oleh banyak klub besar Asia, termasuk klub-klub Liga 1 Indonesia, bahkan mungkin juga dari Eropa, untuk mencari pemain. Dalam era sepak bola profesional saat ini, lumrah saja pesepak bola asing bermain di negara kita, dan pemain kita yang berlaga di luar negeri.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline