Sepanjang berlangsungnya kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) yang sudah memasuki minggu ke 21, belum pernah Sriwijaya FC (SFC) takluk di kandangnya, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang. Tapi di hari Minggu (2/10) betul-betul menjadi minggu yang kelabu bagi klub kebanggaan wong kito ini. SFC dibantai 0-4 oleh tamunya Bhayangkara FC (BFC).
BFC yang banyak diperkuat eks pemain timnas U-19 yang menjuarai Piala AFF U-19 tahun 2013 yang lalu, antara lain Evan Dimas, Ilham Udin, Putu Gede Antara dan Hargianto plus skuad asingnya Thiago Furtuoso dan Octavia Dutra, mampu bermain efektif. SFC yang dari sisi penguasaan bola lebih dominan, demikian juga dalam agresivitas serangan, mampu diredam oleh BFC dan bahkan mampu melakukan serangan balik yang membuahkan gol.
4 gol bagi BFC dilesakkan dari skema serangan balik tersebut (kecuali gol pertama dari tendangan bebas Octavio Dutra di menit ke 36), dengan peran Evan Dimas yang handal sebagai jangkar di lapangan tengah. Gol kedua dan seterusnya dicetak oleh Thiago di menit ke 65, Evan Dimas (menit 84) dan Hargianto (menit 91).
SFC sebetulnya salah satu klub favorit untuk menjuarai TSC. Namun konsistensi permainan masih jadi PR besar bagi pelatih kepala Widodo C Putro. Di laga sebelumnya SFC justru menang besar 5-2 dikandang lawan. Tak tanggung-tanggung, lawan yang disikat adalah klub yang sudah sekitar 7 minggu terakhir bertengger di peringkat puncak TSC, yakni Madura United.
Beberapa pertandingan lainnya di minggu ke 21 pada hari Jumat dan Sabtu (30/9 dan 1/10) adalah sebagai berikut. Persipura menghajar Persela 5-0 di Jayapura. PSM mengalahkan tuan rumah Barito Putra 2-1. Persib juga menang 2-1 atas tamunya Persiba. Pusamania Borneo ditahan imbang 1-1 oleh Madura United di Samarinda, dan Arema juga tertahan 0-0 saat berhadapan dengan Mitra Kukar di Malang.
Madura United masih memimpin klasemen sementara dengan raihan 41 poin. Tapi posisi ini rawan sekali karena selisih poin yang tipis dengan peringkat berikut, yakni Arema (40 poin) dan Persipura (39 poin). Adapun SFC dan BFC bercokol di peringkat 4 dan 5 dengan poin 37 dan 36. Hanya saja BFC punya keuntungan lain, karena baru berlaga 20 kali, sementara klub penghuni 4 besar sudah 21 kali.
