Hari ini ada dua pertandingan di grup A yang berlangsung di Bandung, dalam rangka turnamen Piala Bhayangkara. Laga pertama PS TNI menghadapi Sriwijaya yang berakhir dengan kemenangan Sriwijaya 2-1. Dengan demikian Sriwijaya berhasil tampil konsisten memenangi dua pertandingan yang telah dilakoninya dan masih bercokol sebagai pemuncak klasemen.
Sriwijaya yang sebelumnya sukses menekuk Pusamania Borneo dengan skor 3-1, kali ini menghadapi kokohnya barisan pertahanan PS TNI yang dikomandani kapten Manahati Lestusen. Di samping itu kiper TNI Dika Bayangkara tampil gemilang menyelamatkan tendangan keras pemain Sriwijaya antara lain dari Yu Hyun Koo dan Iksan Kurniawan di 45 menit pertama. Alhasil skor sampai turun minum masih 0-0.
Di babak kedua, Sriwijaya memecah kebuntuan melalui pemain yang belum lama dimasukkan pelatih Benny Dolo, Anis Nabar. Melalui sebuah tusukan cepat dengan bola tik tak bersama Supardi, Anis mengakhiri dengan eksekusi jitu di menit ke 65. 1-0 buat Sriwijaya.
Gol kedua Sriwijaya tercipta secara apik melalui aksi individu Beto Goncalves di menit ke 78. Beto meliuk-liuk menghindari hadangan beberapa pemain PS TNI dan melepaskan tendangan melambung yang tidak dapat dijangkau kiper PS TNI.
PS TNI memperkecil kekalahannya melalui eksekusi dari titik pinalti di menit ke 87 oleh Guntur Triaji. Sebelumnya Fakhrudin pemain belakang Sriwijaya melakukan pelanggaran terhadap Dimas Darajat, penyerang PS TNI di daerah terlarang, sehingga wasit menunjuk titik putih. Skor 2-1 bertahan hingga perrandingan usai.
PS TNI adalah satu-satunya klub tanpa pemain asing, tapi justru mendarangkan pelatih asing, Junda Ali, yang dari track record-nya sukses menangani tim remaja di Taiwan dan Hongkong. Namun PS TNI seperti kehilangan permainan cepat dan energiknya seperti saat dilatih Suharto di Piala Sudirman.
Laga kedua malam ini antara Persib melawan Pusamania Borneo baru akan dimulai jam 20.30 WIB. Persib kali ini tidak didampingi pelatihnya Dejan Antonic yang lagi di Hongkong melihat istrinya yang sakit.
