Lihat ke Halaman Asli

Perkuat Ketahanan Pangan, Mahasiswa KKN UNDIP Edukassi Pembuatan Vertikal Hidroponik

Diperbarui: 12 Agustus 2022   07:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Semarang (27/07/2022)- Mahasiswa KKN TIM II UNDIP melaksanakan program monodisiplin melalui edukasi dan demonstrasi pembuatan vertikal hidroponik kepada para ibu - ibu PKK Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang.

Hidroponik merupakan budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah, akan tetapi dengan memanfaatkan air. Salah satu hal yang ditekankan pada proses penanaman hidroponik adalah nutrisi bagi tanaman, karena nutrisi berperan penting dalam proses pertumbuhan tanaman hidroponik. Hidroponik merupakan jalan terbaik untuk mengatasi keterbatasan lahan dalam budidaya tanaman. Selain itu masih ada sistem lain yang bisa diterapkan misalnya vertikultur atau vertikal, yaitu dimana tanaman dibudidayakan secara bertingkat. Dalam perkembangannya kedua sistem ini dapat digabung jadi satu. Sistem terbaru ini sering dinamakan dengan istilah hidroponik vertikultur atau vertikal hidroponik. Kelebihan sistem ini dapat menampung lebih banyak tanaman jika dibandingkan dengan sistem hidroponik horizontal dan juga vertikal hidroponik lebih aestetik karena dapat dimodifikasi untuk keindahan taman.

Banyak keluarga di Kelurahan Karangrejo yang memiliki lahan-lahan pekarangan rumah teras rumah yang masih kosong. Jika dimanfaatkan, lahan-lahan pekarangan rumah tersebut akan mempunyai nilai guna. Dengan membuat vertikal hidroponik, merupakan solusi yang tepat untuk mengisi lahan kosong dan meningkatkan ketahanan pangan dilingkungan keluarga.

Dokpri

Untuk itu, Irvany Dwi Prasetyo, selaku mahasiswa KKN Tim II Undip 2021/2022 di Kelurahan Karangrejo Kecamatan Gajahmungkur yang dibimbing oleh Bapak Ari Wibawa Budi Santosa, ST., M.Si.  melakukan Edukasi Pembuatan Vertikal Hidroponik di lingkungan tempat KKN-nya yang mana dilaksanakan di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang pada hari Rabu (27/07/2022) sekitar pukul 15.30 WIB di teras warga RW 02. 

Program ini dilaksanakan dengan memberikan edukasi pengertian dan manfaat dari vertikal hidroponik, bahan dan alat yang digunakan serta cara pembuatannya. Bahan pembuatannya sendiri menggunakan paralon bekas pembuangan air dan ember bekas cat. Paralon yang telah diukur dan digergaji kemudian di panaskan sampai mudah dibentuk. Setelah lunak kemudian debentuk lubang untuk tempat menaruh net-pot. Pasang Pompa aquarium di vertikal hidroponik untuk mengalirkan air ke tanaman. Daerah Kelurahan Karangrejo terlebih di RW 02 memiliki jumlah RT yang banyak. Saat ini juga pandemi COVID-19 masih berlangsung. Hal tersebut juga harus di imbangi dengan ketahanan pangan di lingkup keluarga dengan baik. Dengan membuat vertikal hidroponik sendiri disamping menambah estetika rumah juga dapat menambah ketahanan pangan dilingkup keluarga.

Dengan adanya kegiatan tersebut dapat diharapkan masyarakat Kelurahan Karangrejo khususnya di RW 02 menjadi lebih antusias dan produktif dengan memanfaatkan sistem pertanian modern yang hanya membutuhkan lahan kecil.

Dokpri

Penulis : Irvany Dwi Prasetyo (Teknik Mesin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline