Lihat ke Halaman Asli

Irvando Damanik

Mari hidup Cerdas di era Industry 4.0

Tanpa CR-7, Real Madrid Kandas di Final Piala Super Eropa 2018

Diperbarui: 16 Agustus 2018   11:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Atletico Madrid menjuarai Piala Super Eropa 2018.(Foto: Maxim Shemetov/Reuters)

Hasil buruk dipetik Sergio Ramos dkk, ketika bertanding melawan tim sekota Atletico Madrid dalam pertandingan perebutan piala super Eropa 2018 yang dihelat di A. Le Coq Arena, Kamis (16/8/2018) dinihari WIB. 

Pasukan Julen Lopetegui yang menurunkan hampir seluruh kekuatan terbaiknya, akhirnya menyerah dari salah satu musuh bebuyutannya di la Liga Spanyol Atletico Madrid setelah bermain imbang dengan skor 2-2 hingga 2 x 45 menit, yang dilanjutkan dengan  perpanjangan waktu dengan skor akhir , 2-4 untuk kemenangan lawan.

Sejak kepergian sang Legenda Cristiano Ronaldo yang memilih untuk hijrah ke Juventus beberapa waktu lalu, penampilan Ramos dkk terbilang tidak begitu terganggu. 

Meraih dua kemenangan dari tiga pertandingan yang dilakoni selama tour pra musim ICC, seharusnya menjadi modal yang positif untuk membuka musim 2018/19 dengan Piala Super Eropa melawan Atletico Madrid, beberapa jam lalu. Namun Diego Godin dkk  berhasil mengamankan kemenangan setelah mereka unggul lebih cepat melalui sontekan Diego Costa, kemudian disamakan oleh Karim Benzema dan malah berbalik unggul setelah Sergio Ramos menjalakan bola melalui titik putih ke gawang Jan Oblak. 

Diego Costa jadi Man of The Match Piala Super Eropa 2018 (Maxim Shemetov/REUTERS)

Setelah itu 3 gol beruntun berhasil dilesakkan para pemain Atletico masing-masing melalui Diego Costa pada menit 79, serta dua gol lainnya dihasilkan pada babak perpanjangan waktu melalui Saul Niguez dan Koke yang sekaligus mengunci kemenangan Atletico atas Madrid.

Secara statistik pertandingan, Real madrid bisa dikatakan lebih unggul dari lawannya Atletico Madrid. Memiliki shots on target 6 berbanding 5 serta shots off target 5 berbanding 0, Pasukan  Lopetegui juga unggul secara penguasaan bola 66% berbanding 34%. 

Namun Keberadaan Diego Costa menjadi pembeda dalam pertandigan dini hari tadi. Melesakkan dua gol yang salah satunya tercatat sebagai gol tercepat sepanjang sejarah Piala Super Eropa, penampilan Costa memang mendapat pujian dari beberapa pihak. 

Diego Costa akhirnya diganjar menjadi man of the match pada final super eropa 2018 dengan dua gol, beberapa kali drible berhasil termasuk 4 kali duel udara yang dimenangkan.

Real madrid sebenarnya turun dengan kekuatan terbaiknya untuk semua lini kecuali pemain baru yang direkrut dari Chelsea tibaut Courtuis beberapa hari lalu. Hasil ini menjadi modal yang kurang baik bagi Ramos dkk untuk memulai musim 2018/2019 la Liga Spanyol beberapa hari mendatang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline