Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Ibu Kaulah Wanita Idolaku

Diperbarui: 27 November 2017   11:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bisa melihatmu anugrah dalam hidupku

Senyum manismu juga bagiku

Selalu menemaniku disaat kuterjatuh

Meluangkan waktumu disaat ku membutuhkanmu

walaupun tak ada kau selalu berusaha

Untuk memberikan apapun yang kuminta

Tulus hatimu perjuanganmu untukku

Kau memang yang pertama dan terakhir bagiku

Maaf sampai saat ini ibu ku belum bisa bahagiakan kamu

Kuharap doamu itu menuntun setiap langkahku

Sebelum detak jantungku berhenti, kuingin selalu ada untukmu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline