Lihat ke Halaman Asli

irman muhamad ridwan

Sebagai Pengajar ikut serta dalam mencerdaskan anak

Orang Mati tetapi Masih Hidup

Diperbarui: 12 Juli 2022   13:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.google.com/search?q=orang+mati+hidup+lagi&rlz=1C1GCEA_enID971ID971&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwiny-ym3PL4AhWeUWwGHZMTBDUQ_AUoAXoECAEQAw&biw=1280&bih=610&dpr=1#imgrc=_EZSxbXd1h_MQMImage caption

Orang Mati Tetapi Masih Hidup

Keajaiban Allah SWT bisa saja terjadi pada saat ini mengenai Orang mati tetapi masih hidup adalah salahsatu cerita disampaikan oleh Ustaz Khalid Basalamah dalam ceramahnya.

Dikisahkan di Arab Saudi ada seorang pengusaha sukses yang mempunyai perusahan yang terbilang jumlahnnya banyak mempunyai kurang lebih 20 perusahaan yang dipimpinnya.

Selain perusahaan beliau juga mempuyai istri lebih dari satu dan mempunyai keluarga besar mulai dari istri-istrinya, anak-anak, cucu-cucu dan menantu-menantunya.

Secara ekonomi beliau tergolong sangat mapan sekali dan melimpah kekayaannya. Beliau berumur sekitar 62 tahun. 

Suatu ketika beliau tidak enak badan ingin diperiksa ke dokter. Ternyata setelah diperiksa jantungnya tidak berdetak melalui rontgen. 

Secara medis menurut dokter yang memeriksa tidak mungkin ketika jantung tidak berdetak sama sekali tidak mungkin dia hidup.  

Dokter merasa aneh jantung tidak berdetak tapi dia masih hidup. Akhirnya dokter yang memeriksa bapak ini menghubungi dokter yang lainnya bahkan menurunkan dokter senior yang ahli memeriksa jantungnya.

Ternyata betul jantungnya tidak berdetak tetapi ada saraf-saraf dibawah jantung tersebut fungsinya sama untuk memompa darah. 

Dokter merasa aneh sekali baru pertama kali memeriksa jantung tak berdetak tapi masih hidup ternyata ada saraf-saraf dibawah jantung yang fungsinya mengompa darah.

Salah satu dokter bertanya
Apakah anda punya keluarga?
"Saya punya istri,anak dan cucu" jawab dia
Apakah masih bisa bekerja?
"Saya mimpin banyak perusahaan" menjawab pertanyaan dokter

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline