Lihat ke Halaman Asli

irman muhamad ridwan

Sebagai Pengajar ikut serta dalam mencerdaskan anak

Ngabuburit Menuju Kota Sukabumi dan Memburu Salat Tarawih

Diperbarui: 15 April 2022   23:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Ngabuburit Menuju Kota Sukabumi Memburu Salat Tarawih

Senja hari sepulang sekolah. Dewi mengajak pergi untuk ngabuburit ke kota Sukabumi sambil memperbaiki Hp yang sedikit rusak perlu diberbaiki. Aku pergi berdua bersama dewi lumayan perjalanan dari Karang Tengah Cibadak menuju  Kota Sukabumi sekitar setengah jam.

Karang Tengah Cibadak adalah daerah kabupaten Sukabumi melintasi lewat daerah menuju kota sukabumi. Kota Sukabumi selepas pasca pandemi covid 19 dan omicron mulai rame kembali.

Kota Sukabumi tempat dimana orang-orang dari daerah termasuk dari Kabupaten Sukabumi berkunjung kesena. Ada yang belanja dan ada juga sekedar ngabuburit menjelang maghrib untuk berbuka di tempat kuliner. Ternyata Kota Sukabumi adalah kota bersejarah. Sedikit akan membahas mengenai Kota Sukabumi.

Sejarah Kota Sukabumi

Kota Sukabumi berasal dari bahasa Sunda. Yaitu Suka-Bumen, menurut keterangan mengingat udaranya yang sejuk dan nyaman, mereka yang datang ke daerah ini tidak ingin untuk pindah lagi karena daerah yang sejuk untuk bertempat tinggal di daerah ini.

Pada tahun 1914 Pemerintah Hindia Belanda menjadikan Kota Sukabumi sebagai "Burgerlijk Bestuur" dengan status "Gemeente" dennan alasan bahwa di kota ini banyak berdiam orang-orang Belanda dan Eropa pemlik perkebunan-perkebunan yang berada di daerah Kabupaten Sukabumi bagian Selatan yang harus mendapatkan pengurusan dan pelayanan yang istimewa.

Sejak ditetapkannya Sukabumi menjadi daerah otonomi pada bulanMei 1926 makaresmi diangkat"Burgemeester"yaitu: Mr.GFRambonnet Pada masa inilah dibangun stasiun kereta api, Mesjid Agung, Gereja danPembangkit Listrik. Setelah Mr. GF.Rambonnet memerintah ada tiga"Burgemesteester"sebagaipenggantinyayaitu; Mr. WM Ouwekerk, Mr.A LA Van Unendan Mr. W.J PH Van Waning. https://portal.sukabumikota.go.id/sejarah-kota-sukabumi/

Mastel Tempat Jual Beli Hp

Dalam perjalanan menuju kota sukabumi diperjalanan macet didaerah cisaat dan daerah kota sukabumi. Sore itu banyak sekali orang yang berkunjung ke kota sukabumi. Aku dan Dewi sampailah di kota Sukabumi untuk menuju Mastel tempat jual beli HP.Motor diparkirkan kebetulan perjalanan sedikit hujan. Jas hujan kemudian disimpan dibagasi motor. Aku dan Dewi menuju ke lantai atas bagian service Hp.

Hp yang sedikit rusak perlu diservice. Hp tersebut disimpan di Mastel untuk diperbaiki. Setelah dilantai atas kemudian turun di bagian bawah tempat jual beli Hp. Aku dan Dewi melihat-lihat Hp.Ternyata Dewi membelikan Aku Hp. Katanya Hp kepunyaan saya sudah jelek perlu untuk diganti. Aku ucapkan terimakasih untuk Dewi yang telah memberiku hadiah Hp. Setalah membeli Hp baru kemudian kita mencari tempat kuliner tempat untuk berbuka puasa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline